Citrust.id – Serangan hama padi masih menjadi momok yang menghantui para petani di musim tanam ini.
Salah satu petani di Karyamulya, Kesambi, Kota Cirebon, Caristem, mengatakan, hama padi seperti tikus dan wereng mengganggu proses pertumbuhan.
“Upaya kami hama itu diberi obat,” ungkapnya, Sabtu (5/1/2019).
Petani lain, Rusti menambahkan, curah hujan yang tinggi juga jadi kekhawatiran sendiri. Lahan persawahan bisa saja terendam banjir. Organisme penganggung lainnya juga mengancam produktivitas padi.
Dirinya berharap ada bantuan dari pemerintah dalam mensejahterakan para petani. Bantuan terakhir yang diterima berupa pupuk.
“Bantuan itu terakhir 2017 lalu. Sampai sekarang belum ada lagi,” tandasnya. /dhika