CIREBON(CT)-Dalam waktu dekat ini, beberapa wilayah di Kabupaten Cirebon, termasuk daerah terpencil akan dipasang lampu penerangan jalan umum. Saat ini, untuk melakukan pemasangan sebanyak seribu lampu ini masih dalam proses dengan anggaran mencapai Rp. 5 miliar oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Cirebon.
Sehingga, di bulan mendatang pemasangan akan bisa dimulai. Pemasangan sendiri akan dilakukan merata di 40 kecamatan, karena banyak titik-titik di desa yang belum dipasangi PJU. Namun, pemasangan seribu PJU di tahun ini tidak lantas membuat seluruh titik di 40 kecamatan tersebut terpasangi lampu. Sebab, masih ada kekurangan sekitar 8 ribu PJU yang harus dipasang.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Cirebon, Iis Krisnandar menargetkan 15 ribu PJU pada tahun 2019 mendatang. “Saat ini ditambah dengan pemasangan seribu PJU baru 7 ribu titik yang terpasangi lampu, sisanya 8 ribu lagi akan kita alokasikan di tahun mendatang,” ujarnya, Minggu (15/08).
Pada bulan puasa lalu, Dishub sudah memasang PJU di beberapa titik yang dianggap rawan. PJU yang dipasang adalah lampu LED 25 watt dan lampu tembak yang dipasang antara lain di Kecamatan Sumber dan Kecamatan Talun.
Sementara untuk biaya pemeliharaan, di tahun ini hanya dialokasikan Rp 1,4 miliar saja. Dengan biaya pemeliharaan di satu titik yang memakan hingga Rp 580 ribu, anggaran ini dirasakan kurang. Sebab, Dishub pun kadang harus memperbaiki PJU milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan pemerintah pusat.
“Ada sekitar 1331 PJU milik Pemprov Jabar dan 1600 PJU milik pemerintah pusat. Anggaran pemeliharaan memang selalu kurang, sebab pemeliharaan lampu harus dijalankan secara periodik. Kita kan saat ini punya 7 ribu titik PJU yang harus terus dipelihara,” katanya. (Iskandar)