Citrust.id – Pada Musyawarah Provinsi Kadin Jabar di Hotel Aston Cirebon, Wakil Wali Kota Cirebon, Eti Herawati, mengutarakan, Ciayumajakuning merupakan segi tiga emas Jawa Barat. Untuk itu, sinergitas antardaerah tersebut harus dibangun.
Dikatakan Eti, Pemerintah Provinsi Jabar sudah menetapkan Kertajati-Patimban-Cirebon sebagai segi tiga emas dan kawasan industri baru di Jawa Barat. Pertumbuhan ekonomi di kawasan Ciayumajakuning akan tumbuh dengan pesat.
“Semua daerah di Ciayumajakuning pun harus bersiap agar tidak tertinggal atau hanya sekedar menjadi penonton,” katanya, Kamis (7/2/2019).
Pemerintah Daerah Kota Cirebon akan mendorong UMKM yang jumlahnya mencapai ribuan untuk menjadi UMKM yang handal dan menciptakan produk-produk yang berkualitas.
Selain itu, dengan ditetapkannya Cirebon sebagai satu dari tiga daerah segitiga emas baru di Jawa Barat akan mendorong geliat pariwisata di wilayah Cirebon.
“Kita juga harus terus berbenah agar wisatawan berkunjung dalam waktu yang lama di Kota Cirebon,” ungkap Eti.
Sementara, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (RK), mengungkapkan, pihaknya akan mendorong segitiga Kertajati-Patimban-Cirebon sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Jawa Barat. Dengan demikian, akan terjadi pertumbuhan ekonomi yang luar biasa di wilayah itu.
RK menjelaskan, saat ini desain tata ruang sedang dirancang. Nanti semua industri padat karya di Jawa Barat akan dipusatkan di kawasan tersebut sehingga tidak terpecah seperti sekarang.
Infrastruktur kelas dunia juga akan dibangun untuk melengkapinya. Tujuannya agar industri padat karya tidak akan memindahkan pabrik mereka keluar dari Jawa Barat, baik itu ke Jawa Tengah bahkan Vietnam.
Selain itu, percepatan pembangunan infrastruktur, termasuk sejumlah ruas jalan tol terus digenjot. Dalam waktu dekat, tol Cileunyi-Garut-Tasikmalaya (Cigatas) akan segera dilakukan groundbreaking. /haris
