Ilustrasi
CIREBON (CT) – Kepala Grup Komunikasi Publik dan Hubungan Antar Lembaga BPJS Kesehatan, Ikhsan mengatakan, bahwa nama peserta dan nomor kartu BPJS Kesehatan yang tercantum di kartu palsu akan berbeda saat divalidasi dengan identitas pendukung lainnya seperti KTP atau Kartu Keluarga (KK). Sehingga kartu itu tidak dapat digunakan untuk memperoleh pelayanan kesehatan yang diperlukan peserta yang bersangkutan.
Selain itu, cara mudahnya adalah mengecek melalui aplikasi BPJS Kesehatan Mobile atau menghubungi pusat Informasi melalui layanan Call Center 24 jam BPJS Kesehatan pada nomor 1 500 400.
Yang terpenting, masyarakat tidak menggunakan jasa calo dalam mengurus pendaftaran menjadi peserta BPJS Kesehatan. Ia mengimbau masyarakat mengurus melalui channel resmi yang disediakan BPJS Kesehatan. Untuk pendaftaran peserta, selain melalui Kantor Cabang, dapat pula dilakukan melalui website www.bpjs-kesehatan.go.id pada menu Pendaftaran Peserta. (Net/CT)
Baca juga: Diduga Salah Pendataan, Sebab Adanya Kartu BPJS Palsu
