INDRAMAYU (CT) – Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan MTS Negeri Krangkeng, Sugiro mengatakan sejak dirinya mengajar bahasa inggris sekitar tahun 2004-2005 , dia menilai Ahmad Muhazan warga Blok Desa RT 04 RW 01 Desa Kedungwungu Kecamatan Krangkeng Kabupaten Indramayu adalah sosok yang biasa saja.
“Azan lulusan tahun 2006, baik dalam bidang akademik maupun non akademik, Azan termasuk murid yang standar, tidak terlalu menonjol,” ujarnya, Senin (18/01).
Sugiro menuturkan, sifatnya pendiam, tidak banyak humor, tidak nakal, dalam keagamaannya baik dan rajin, “Saya kaget juga, tidak pernah menduga karena dalam pergaulan juga biasanya saja,” ucapnya.
Dia menuturkan pihaknya pun ikut prihatin atas kejadian ini, terlebih ada penolakan jenazah dirinya oleh masyarakat.
“Karena Azan merupakan alumni, jadi kami tidak bisa memberikan bantuan apapun, kecuali jika Azan masih tercatat menjadi anak didik di sekolah kami. Namun kami menginginkan
jenazah Azan bisa diterima oleh masyarakat, dengan melihat sisi kemanusiaan,” pungkasnya. (Dwi Ayu)
