KUNINGAN (CT) – Bocah balita, Adi Nugraha (4), terperosok ke dalam sumur milik salah seorang warga di kampung Talahab, RT 14 Rw 04 Blok Cileweung, Kelurahan Citangtu, Kuningan.
“Saat jasadnya dievakuasi oleh petugas BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kuningan, korban sudah dinyatakan tewas” kata Kasmad (39), warga setempat saat berada di lokasi kejadian. Kamis (18/08).
Kasmad menceritakan, semula korban bersama ibunya pergi ke warung untuk membeli kebutuhan untuk memasak. Kemudian saat hendak pulang, korban tiba-tiba lari menuju pohon petek, diduga bermaksud akan memungut buah petek yang berjatuhan di sekitaran pohon tersebut.
“Nahas, tak jauh dari pohon, ada sumur yang ditutupi kayu yang diduga sudah lapuk. Saat diinjak korban kayu patah, sehingga korban terperosok masuk sumur,” terangnya.
Mengetahui korban terperosok ke dalam sumur, sejumlah warga berusaha menolong, salah satunya adalah pemilik sumur tersebut, yakni Karno (45). Namun karena kondisi sumur yang membahayakan karena mengandung gas beracun, karno yang sudah berusaha menolong dengan turut masuk ke dalam sumur, tak sanggup menjangkau korban yang sudah berada di dasar sumur.
Tak lama setelah kejadian, sejumlah anggota dari BPBD Kuningan datang untuk turut mengevakuais korban. (Ipay)
