Citrust.id – Peringatan Hari Santri Nasional menjadi momentum refleksi bagi PT Jazirah Nusantara Global. Nilai-nilai yang dipegang para santri memiliki kesamaan semangat dengan pelayanan ibadah yang dijalankan secara tulus, disiplin, dan penuh tanggung jawab.
Direktur Utama PT Jazirah Nusantara Global, H. Abdi Kurnia, menyampaikan, Hari Santri merupakan kesempatan untuk meneladani semangat pengabdian dan keikhlasan para santri.
“Santri mengajarkan kita arti keikhlasan, kedisiplinan, dan pengabdian tanpa pamrih. Nilai-nilai itu juga menjadi dasar kami dalam melayani jemaah umrah agar perjalanan ibadah mereka berjalan lancar dan penuh keberkahan,” ujar H. Abdi Kurnia, Selasa (22/10/2025).
Ia menuturkan, para santri memiliki kontribusi besar dalam membentuk karakter bangsa, bukan hanya lewat pendidikan agama, tetapi juga melalui kiprah sosial dan kebangsaan.
“Kami percaya, semangat santri dalam menuntut ilmu dan berbuat baik untuk sesama harus terus dihidupkan di setiap sektor kehidupan, termasuk dalam dunia pelayanan ibadah,” katanya.
Menurutnya, Hari Santri juga menjadi pengingat penting bagi pelaku usaha agar terus bekerja dengan niat tulus dan mengedepankan etika.
“Kami ingin mencontoh semangat santri yang istiqamah dan amanah. Itu menjadi bekal kami dalam menjaga kepercayaan jamaah,” ujar H. Abdi Kurnia.
Ia menjelaskan, prinsip keikhlasan dan tanggung jawab yang diajarkan di pesantren memiliki kemiripan dengan nilai dasar bisnis berbasis ibadah. Dalam usaha perjalanan umrah, pelayanan tidak hanya menyangkut manajemen dan logistik, tetapi juga amanah spiritual yang besar.
“Setiap keberangkatan jemaah bukan hanya soal keberhasilan bisnis, tetapi juga keberhasilan ibadah. Karena itu, semangat melayani dengan hati menjadi hal yang utama,” ucapnya.
Lebih lanjut, H Abdi Kurnia menilai, banyak alumni pesantren kini berperan aktif di berbagai sektor, termasuk dunia usaha dan pemberdayaan masyarakat. Hal itu menjadi bukti nyata bahwa santri mampu berkontribusi luas bagi pembangunan bangsa.
“Para santri sekarang tidak hanya berdakwah di mimbar, tetapi juga ikut membangun ekonomi umat. Ini patut diapresiasi dan didukung,” tutur H. Abdi Kurnia.
Selain fokus pada pelayanan jemaah, PT Jazirah Nusantara Global juga aktif menyelenggarakan kegiatan edukatif sebagai bentuk kepedulian sosial. Program tersebut disebut sejalan dengan nilai pengabdian yang selama ini melekat dalam tradisi pesantren.
“Kami ingin usaha ini tidak hanya berorientasi pada bisnis, tetapi juga membawa manfaat bagi sesama. Itulah makna ibadah yang sesungguhnya,” ujar H. Abdi Kurnia menegaskan.
Ia berharap, peringatan Hari Santri menjadi momentum untuk memperkuat kolaborasi antara pelaku usaha dan lembaga keagamaan dalam membangun karakter umat yang unggul, berakhlak, dan berdaya saing.
“Semoga semangat santri terus menginspirasi kita semua untuk berbuat lebih baik, menjaga akhlak, dan menebar kebermanfaatan,” ucapnya.
Sebagai bentuk komitmen pelayanan, PT Jazirah Nusantara Global akan memberangkatkan 45 jemaah umrah pada 28 Oktober 2025. Jazirah Nusantara Global telah menyiapkan program untuk keberangkatan pada 15–26 Februari 2026.
Kedua keberangkatan tersebut menggunakan Saudi Airlines dan akomodasi yang berlokasi dekat dengan Masjid Nabawi maupun Masjidil Haram. PT Jazirah Nusantara Global berkomitmen terus menghadirkan pelayanan prima dan memuaskan bagi setiap jemaah. (Haris)
