Pertamina Tambah Pasokan Gas Melon di Cirebon dan Indramayu

  • Bagikan

Citrust.id – PT Pertamina (Persero) melalui Marketing Operation Region (MOR) III Jawa bagian Barat, mulai besok akan menambah pasokan LPG subsidi 3 kg di wilayah Cirebon dan Indramayu. Pasokan fakultatif atau penambahan alokasi bersifat situasional menyusul imbauan #dirumahaja yang diterapkan pemerintah setempat.

Pasokan tambahan akan digelontorkan selama empat hari, mulai Jumat (3/4) hingga Senin (6/4) sebesar 199.320 tabung atau setara dengan 75 persem pasokan rata-rata normal selama empat hari.

“Dengan demikian, pada akhir pekan nanti, ada lebih dari 460 ribu tabung LPG melon yang beredar di Kota dan Kabupaten Cirebon, serta Kab Indramayu. Penambahan pasokan ini kami lakukan untuk mempermudah masyarakat dalam memperoleh LPG subsidi,” jelas Unit Manager Communication Relations & CSR MOR III, Dewi Sri Utami.

Khusus di Kota dan Kabupaten Cirebon, Dewi menjelaskan, pasokan fakultatif sebesar 120.960 tabung. Di luar pasokan tambahan tersebut, Pertamina juga tetap mengirimkan pasokan normal sebesar 155.680 tabung.

“Total LPG 3 kg di wilayah Kota dan Kab Cirebon selama masa penambahan pasokan mencapai 276.640 ribu tabung, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga akhir pekan ini,” ucapnya.

Dewi menjelaskan, penambahan pasokan di Kabupaten Indramayu dilakukan bertahap dengan penambahan lebih dari 70 persen menjadi sekitar 187 ribu tabung. Khusus Indramayu, penambahan akan berlangsung pada Sabtu (4/4) hingga Senin (6/4).

“Kami memprediksi kenaikan kebutuhan LPG, sejalan dengan kebijakan Pemerintah agar masyarakat beraktivitas dari rumah dan meningkatkan aktivitas memasak di rumah. Namun di sisi lain, warung makan yang selama ini banyak menggunakan LPG subsidi juga mengalami penurunan konsumsi, sehingga turut mengurangi kebutuhannya akan LPG 3 kg ini,” ungkapnya.

Dewi menegaskan, masyarakat yang berhak membeli LPG subsidi dengan mudah di pangkalan LPG resmi Pertamina. Terdapat total 3.386 pangkalan, 64 agen LPG subsidi resmi Pertamina di wilayah Cirebon dan Indramayu yang tersebar hingga seluruh desa.

BACA JUGA:  Pertamina Apresiasi Tim Gabungan yang Ringkus Mafia BBM Subsidi

Dengan membeli di pangkalan resmi Pertamina, masyarakat akan memperoleh harga sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) berdasar SK Bupati, yakni Rp16 ribu pertabung. Keasliannya pun terjamin.

LPG 3 kg merupakan LPG subsidi yang peruntukannya diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 104/2007 dan Peraturan Menteri ESDM Nomor 21/2007 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Penetapan Harga.

Pada aturan tersebut tertuang jelas, bahwa alokasinya hanya ditujukan bagi rumah tangga prasejahtera, yakni yang memiliki penghasilan di bawah Rp1,5 juta perbulan. Selain itu, untuk kegiatan usaha kecil dan mikro.

“Masyarakat sejahtera hendaknya menggunakan elpiji nonsubsidi, seperti elpiji 5,5 kg dan 12 kg,” pungkasnya. (Haris)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *