Isu Tuyul Berkeliaran, Warga Desa Salagedang Majalengka Resah

  • Bagikan

Majalengkatrust.com – Masyarakat Desa Salagedang, Kecamatan Sukahaji, Kabupaten Majalengka, kini dilanda keresahan menyusul raibnya sejumlah uang simpanan warga secara misterius.

Peristiwa yang meresahkan warga tersebut berlangsung pada Rabu (12/07) malam. Warga menduga hilangnya uang mereka karena adanya tuyul.

Menurut Kapolres Majalengka AKBP Mada Roostanto melalui Kapolsek Sukahaji, AKP Mohadi, membenarkan terkait isu yang terjadi di Desa Salagedang hingga membuat warga masyarakat khusus di Blok Manis RT 002 RW 001 Desa Salagedang, Kecamatan Sukahaji, Kabupaten Majalengka, resah akibat kabar tersebut.

Namun, menurut Kapolsek, terkiat kabar itu, Kepala Desa Salagedang langsung melakukan klarifikasi pada Kamis (13/07) terkait isu yang membuat warga masyarakatnya resah. Dalam kutipan kalarifikasinya masalah isu tersebut, dikatakan Kapolsek, bahwa pihak dari Pemerintah Desa Salagedang menyampaikan sebagai berikut.

“Terkait kabar yang terjadi semalam di Blok Manis RT 002 Rw 001, mengenai hilangnya uang beberapa warga secara misterius, yang dikaitkan dengan keberadaan makhluk yang namanya Tuyul, sehingga meresahkan warga. Maka dari itu kami atas nama Pemerintah Desa Salagedang mohon maaf yang sebesar-besarnya. karena hal ini sudah meresahkan warga masyarakat, khususnya warga Desa Salagedang, terkait masalah tersebut,” papar Kapolsek, yang dikutip dari surat klarifikasi dari pihak Pemerintah Desa Salagedang.

Lebih jauh Kapolsek menambahkan, bahwa pihaknya bersama Pemerintah Desa Salagedang, telah mengimbau kepada warga masyarakat agar tidak terpengaruh oleh isu-isu yang tidak bisa dipertanggung jawabkan, yang membuat situasi Kamtibmas terganggu.

“Kami minta kepada warga jangan mudah terprovokasi oleh isu-isu yang belum tentu benar. apalagi terkait masalah isu Tuyul. Karena sampai saat ini kita belum dapat memastikan kejadian yang sebenarnya, karena tidak dapat dibuktikan dengan nyata,” tegas Kapolsek. (Abduh)

BACA JUGA:  Film Dokumenter Kasus Penganiayaan TKI Erwiana S Diluncurkan di Hongkong
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *