Citrust.id – Ratusan karyawan yang terdiri dari pekerja Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) dan satpam Pabrik Gula (PG) Sindanglaut, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon gruduk kantor Rajawali Nusantara Indonesia di jalan Wahidin, Kota Cirebon, Rabu (06/06).
Kedatangan mereka dalam rangka mengadukan manajemen PG Sindanglaut, yang tak menjalankan kewajiban memberikan hak-hak karyawan, yakni Tunjangan Hari Raya (THR).
“Tahun-tahun sebelumnya kami dapat, nilainya sebulan gaji. Sekarang nggak ada, alasannya pabrik rugi,” ungkap Ade Junaedi, satpam PG Sindanglaut yang tidak mendapatkan THR.
Dalam aksi yang diikuti 124 karyawan tersebut sempat ditemui pihak RNI untuk berdialog. Namun, dalam dialog tersebut tidak ada titik temu alias buntu. Karyawan pun merasa kecewa, dan langsung membubarkan diri. Mereka akan melanjutkan aksinya besok pagi, dengan melakukan mogok kerja.
“Ada 100 karyawan PKWT dan 24 satpam yang tidak dapat THR. Kami sepakat besok mogok kerja, sampai tuntutan kita diterima manajemen PG Sindanglaut,” pungkas Ade. /riky sonia
