Tebing Longsor di Kecamatan Greged, Ancam Puluhan Rumah Warga

  • Bagikan

Cirebontrust.com – Tebing sepanjang 105 meter dengan kedalaman 50 meter yang berada di Blok Pahing Desa Gemulung Tonggoh, Kecamatan Greged, Kabupaten Cirebon longsor akibat tergerus air sungai, Selasa (05/04).

Karena lokasi tebing sangat berdekatan dengan permukiman warga, membuat puluhan rumah warga terancam terkena longsor. Selain itu, kondisi tebing yang terus bergerak, memaksa warga mengosongkan rumahnya dan mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Dari pantauan cirebontrust.com, kondisi tebing hingga sekarang terus mengalami pergerakan. Nampak sejumlah material longsor menutupi aliran sungai Cikanci. Bahkan bongkahan batu besar dan tanah dari longsoran tebing menutupi lahan pertanian warga.

Longsornya tebing yang terjadi sejak Jumat (31/03) dini hari kemarin, mengancam permukiman warga yang lokasinya berada di areal tebing. Sedikitnya 8 rumah sengaja dikosongkan pemiliknya agar terhindar dari ancaman longsor.

Longsornya tebing tersebut berawal saat hujan deras yang terjadi selama hampir 1 jam pada Jumat (31/03). Kemudian karena kondisi tanah yang labil, membuat tebing sepanjang 105 meter tersebut akhirnya longsor.

“Tanah yang rapuh diperparah dengan derasnya aliran air sungai membuat tebing yang menjadi penompang pemukiman warga ini longsor. Atas kondisi tersebut, kami berharap pemerintah daerah segera mengambil langkah untuk memperbaiki tebing yang longsor dengan membuat beton penyangga,” ujar Sana Nasrullah, selaku perangkat Desa Gemulung Tonggoh. (Sukirno Raharjo)

BACA JUGA:  Pantau Ketersediaan Gas Melon, Polres Majalengka Sidak SPBE
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *