Citrust.id – Dokumen syarat pencalonan PAN dan Gerindra untuk mendaftarkan bakal pasangan calon walikota dan wakil walikota, Brigjen Pol Drs Siswandi – Hj Euis Fety Fatayati, ditolak KPU Cirebon dikarenakan tidak memenuhi jumlah minimal kursi yang ditentukan.
Tidak terpenuhinya syarat pencalonan bapaslon Brigjen Pol Drs Siswandi – Hj Euis Fety juga berkaitan erat dengan PKS yang batal memberikan rekomendasi bagi bapaslon tersebut.
Brigjen Pol Drs Siswandi mengatakan, pihaknya sedari awal sudah mengetahui akan ditolak. Namun, dirinya dan bapaslon Hj Euis Fety Fatayati beserta Ketua DPD PAN Kota Cirebon Dani Mardani, Ketua DPC Gerindra Kota Cirebon H Eman Sulaeman serta pengurus dan kader partai tetap mendaftar ke KPU Kota Cirebon.
Hal itu sebagai bentuk komitmen PAN dan Gerindra untuk tetap mendukung dirinya dan Hj Euis sebagai bakal pasangan calon walikota dan wakil walikota Cirebon
“Saya merasa bangga dengan komitmen PAN dan Gerindra,” ujarnya, Rabu (10/1).
Sementara, Hj Euis mengungkapkan, dirinya dan tim partai PAN dan Gerindra sudah tahu dokumen syarat pencalonan tidak akan diterima KPU. Namun, pihaknya ingin membahagiakan warga PAN dan Gerindra yang telah bersemangat mendukung.
“Kehadiran kami di KPU diharapkan dapat mengobati kekecewaan dan kemarahan sebagian pendukung,” katanya. /haris
