Citrust.id – Diduga akan bertindak kriminal, sejumlah anggota geng motor XTC asal Cirebon Barat yang bergerombol di pertigaan Jalan Raya Panglayungan, Desa Panyingkiran, Kabupaten Majalengka, diamankan Satsabhara Polres Majalengka, Sabtu Malam (2/5).
Kawanan geng motor itu kerap meresahkan para pengendara lain yang melintas di kawasan tersebut. Mereka kerap berbuat onar dan merusak kendaraan yang lewat. Kawanan itu juga tak segan-segan menganiaya warga.
Meski usia anggota geng motor tersebut masih remaja bahkan banyak yang masih duduk di bangku sekolah SMA dan SMP, akan tetapi perilaku mereka terkadang brutal. Tak sedikit dari mereka yang membawa senjata tajam.
Kapolres Majalengka, AKBP Bismo Teguh Prakoso, melalui Kasat Sabhara, AKP Erik Riskandar, mengatakan, pihaknya mendapat informasi dari masyarakat ada gerombolan bermotor berkeliaran di sekitar Taman Panglayungan, Panyingkiran. Satsabhara yang sedang giat patroli pun dikerahkan sehingga berhasil mengamankan 15 anggota geng motor XTC Cirebon Barat.
“Sebanyak 15 angota geng motor XTC Cirebon Barat beserta barang bukti diamankan di Mako Polres Majalengka dan diserahkan ke Satuan Reskrim,” kata AKP Erik, Minggu (3/5).
Dari hasil penggeledahan, ditemukan dua sajam berupa celurit dan samurai dari tangan LN dan AG. Dua pelaku pelaku LN dan AG serta AS asal warga Majalengka diperiksa Satreskrim.
“Sebanyak 12 orang tidak ditemukan barang sajam. Mereka dibina dan dibuatkan surat pernyataan untuk tidak melakukan keonaran di Kabupaten Majalengka. Keluarga mereka juga dipanggil untuk dilakukan pembinaan lebih lanjut,” tukas AKP Erik. (Abduh)
