Pelaku UMKM Harus Melek Digital

Citrust.id – Kanwil Pajak DJP 2 Jawa Barat menggelar pameran UMKM Ciayumajakuning bertajuk “Tax Expo Ciayumajakuning 2019 The Spirit Global Of Young Eutreupeneurship di lantai 1 CSB Mall, Jumat (5/4/2019).

Hadir sebagai narasumber, Kepala Kanwil DJP 2 Jawa Barat Yoyok Satiotomo, Jetti Resil Hadi dari Indonesian Halal Lifestyle Center, Virda Dimas Ekaputra Direktur Utama PT BIJB periode 2014-2019, dan Diki Winata CEO Trimagnus.

Virda Dimas Ekaputra, mengatakan tantangan UMKM seperti dua sisi masa uang pada era digital 4.0 yang bagi UMKM adalah peluang dengan mendapatkan lebih dan biaya murah untuk promosi dan pemasaran di era digital di internet.

“Untuk pasar semakin luas tidak ada batas wilayah wilayah negara,” tegasnya.

Virda mengatakan, ada dua tantangannya, yaitu teknologi dan komposisi penduduk yang menciptakan peluang ekonomi. Akses ke media sosial menjadi sebuah pasar yang menarik yaitu kaum milenial yang merupakan pasar paling besar.

“Banyak UMKM yang mengalami pertumbuhan dahsyat dengan sosial media advertising,” ungkapnya.

Diki Winata mengatakan, pihaknya mudah berkolaborasi bagi siapa pun yang punya handphone.

“Kami juga menawarkan produk pembuatan website. Siapa pun yang ingin dikenal di internet harus mempunyai website,” ungkapnya.

Jetti Resil Hadi mengatakan, UMKM adalah tulang punggung yang menunjang perekonomian bangsa Indonesia. Di Ciayumajakuning, produk UMKM sangat luar biasa sekali pada era revolusi 4.0. Sejauh mana pemerintah memback up hal tersebut dan dari kita sendiri.

“Kita perlu roadmap antara pemerintah dan pelaku usaha secara bersama, membuat event pameran sebagai salah satu cara agar sampai ke konsumen dan tidak berhenti sampai acara. Paling penting dilakukan terukur dan jelas,” imbuhnya.

Ditegaskan dia, Thailand yang penduduk muslimnya sedikit menjadi produsen produk buah -buahan halal terbesar di dunia. Korea juga menjadi produk kosmetik halal terbesar seluruh dunia. Ada calendar event setiap tahun yang sudah dimulai sepuluh tahun yang lalu.

BACA JUGA:  Hero dan Kementerian Investasi Dorong Pelaku UMKM Mengurus NIB

“Sekarang kita punya Indonesia Halal Economy Road Map yang dilakukan mandiri, bukan oleh pemerintah,” ungkapnya.

Kepala Kanwil DJP 2 Jawa Barat Yoyok Satiotomo mengatakan, pihaknya mempunyai program BDS untuk membesarkan UMKM.

“Kami ingin UMKM Ciayumajakuning menjadi besar. Kami gemes dengan APBD kabupaten /kota di Ciayumajakuning yang tidak punya program untuk UMKM,” tegasnya. (Abduh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *