Citrust.id – Dinda Syarif (22) adalah Transgender cantik asal Kota Cirebon yang mewakili Indonesia dalam ajang Miss International Queen tahun 2018 yang digelar di Kota Pattaya, Thailand.
Miss International Queen adalah kontes kecantikan transgender terbesar di dunia. Kontes ini sudah berlangsung sejak 2004. Miss International Queen juga yang mempopulerkan nama Treechada Petcharat alias Nongpoy, transgender cantik Thailand.
Untuk bisa mengikuti acara tersebut, para peserta harus terlahir sebagai laki-laki, baik belum atau sudah operasi ganti kelamin, dan berusia antara 18-36 tahun. Semua peserta akan mengikuti karantina selama sepekan. Peserta juga terlibat dalam banyak kegiatan. Antara lain pengambilan foto, makan siang dengan official Kota Pattaya, makan malam dengan pers, mengunjungi sponsor dan masyarakat Thailand.
Diungkapkan Dinda Syarif kepada citrust.id melalui sambungan telepon, dirinya merasa beruntung bisa masuk dan mengikuti ajang transgender terbesar di duni, Miss International Qween 2018,
“Semoga saya bisa memenangkan ajang tersebut,” harapnya, Senin (05/03).
Selain kesempatan untuk mendapatkan pengalaman, lanjut Dinda, Pemenang dari kontes tersebut juga akan mendapat uang tunai US$12.500, satu apartemen di Woodland Hotel and Resort di Kota Pattaya untuk setahun, serta hadiah lain dari sponsor. /imam muslim
Kebebasan berekspresi dalam sistem demokrasi nyatanya berdampak buruk bagi masyarakat dan tidak manusiawi. Karena dapat mengancam eksistensi manusia. Kebahagiaan hakiki dapat tercapai manakala fitrah insan selaras dengan tujuan penciptaan. Kebebasan yang menyalahi hakikat penciptaan sesungguhnya hanyalah kebahagiaan semu yang akan dipertanggungjawabkan di hadapan Sang Khaliq.
Betul sekali , nyatanya hidup adalah pilihan, kalaupun itu yang di pilih, maka itu pula yang akan di pertanggung jawabkan.