Cirebontrust.com – Terkait bencana banjir bandang yang merendam empat desa di Kecamatan Gunung Jati dengan ketinggian mencapai 1 meter. Kepala BPBD Kabupaten Cirebon, Sudarna mengatakan pihaknya masih melakukan pendataan semua wilayah yang terdampak banjir.
Menurutnya, lokasi yang dianggap cukup parah akibat banjir di antaranya, Desa Wanakaya, Jatimerta, Astana dan Grogol. Selain di Kecamatan Gunung Jati, kata dia banjir juga merendam Desa Kalibaru, Kecamatan Tengah Tani.
“Data sementara di Kecamatan Gunung Jati, ada 500 rumah terendam banjir. Sedangkan di Kecamatan Tengah Tani, banjir merendam 307 rumah,” jelasnya.
Sudarna mengatakan, banjir secara umum diakibatkan luapan sungai parit, hal itu perlu ada sodetan sungai parit tersebut, dikarenakan dangkalnya terjadi pendangkalan sungai itu.
“Di Tengah Tani perlu ada sodetan, sedangkan di Gunung Jati harus ada normalisasi, agar banjir tidak terulang kembali,” ujarnya saat meninjau banjir di Blok Sembung.
Terkait kerugian yang diakibatkan, kata dia BPBD Kabupaten Cirebon masih mendata terlebih dahulu total rumah dan kerugian yang dialami warga.
“Bantuan nanti, setelah didata terlebih dahulu. Ada satu rumah yang ambruk akibat banjir, total kerugian ditaksir Rp 30 juta,” pungkasnya. (Iskandar)
