oleh

Astra Tol Cipali Operasikan Jalur KM 122 Arah Jakarta

Citrust.id – Pengelola ruas tol Cikopo-Palimanan, Astra Tol Cipali, berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada pengguna jalan. Hal itu dibuktikan dalam pekerjaan jalan pascaterjadinya retakan tanah di KM 122 pada Februari.

Astra Tol Cipali sigap melakukan tahapan penanganan kejadian untuk memastikan jalur dapat dilalui oleh kendaraan sehingga dapat dibuka kembali secara normal pada Jumat, 2 April. Sebelumnya, jalur itu telah dilakukan tinjauan laik operasi oleh oleh perwakilan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) didampingi jajaran manajemen Astra Tol Cipali serta pihak kepolisian wilayah Subang.

Penanganan KM 122 mulai dari memberlakukan contra flow di lokasi, pembuatan jalan detour di median sepanjang 400 meter, pengeboran struktur borepile sebagai penahan longsoran, perkerasan badan jalan, dan pemasangan sistem drainase. Pemasangan aksesoris jalan, seperti guardrail dan delineator, dilakukan sebagai proses terakhir yang direncanakan berlangsung selama 1,5 bulan dapat diselesaikan lebih cepat.

Direktur Operasi Astra Tol Cipali, Agung Prasetyo, menjelaskan, hari ini, pukul 14.00 WIB, jalur KM 122 arah Jakarta siap untuk dilalui oleh semua jenis golongan kendaraan dengan normal.

Hal itu sebagai bentuk komitmen pihaknya dalam memberikan pelayanan yang terbaik. Pengoperasian jalur itu lebih cepat dari yang diperkirakan sebelumnya akan dibuka pada 7 April.

“Hari ini dapat dioperasikan untuk menyambut libur panjang Paskah agar arus balik nanti lalu lintas dapat dilalui dengan lancar, aman dan nyaman. Dengan beroperasinya kembali jalur KM 122 arah Jakarta, maka jalur detour yang berada di median secara resmi ditutup,” jelasnya.

Agung melanjutkan, untuk menahan struktur tanah dilakukan dengan pengeboran kedalaman borepile 24 meter dan diameter 80 cm sepanjang 100 meter yang ditimbun dengan selected material kemudian dipremarking dengan pemasangan aksesoris jalan, seperti guardrail dan delineator. Nantinya jalan detour akan ditutup kembali dengan pemasangan pagar pembatas berupa MCB dan wirerope.

Agung menambahkan, Astra Tol Cipali berterima kasih kepada Direktorat Jalan Bebas Hambatan Kementerian PUPR dan BPJT yang memberikan arahan, masukan dan monitoring terhadap penyelesaian penanganan itu. Selain itu, pihak patroli jalan raya dari kepolisian wilayah yang memberikan rasa aman dan nyaman kepada pengguna jalan saat berkendara di ruas tol Cipali.

“Diimbau kepada pengguna jalan apabila lelah segera beristirahat di delapan rest area yang ada di sepanjang ruas tol Cipali atau bisa keluar di gerbang tol terdekat dan masuk kembali tanpa khawatir membayar tol dua kali karena sistem pembayaran tol Cipali dihitung perkilometer. Tetap berkendara dengan hati-hati, khususnya saat kondisi hujan, agar dapat mengurangi kecepatan dan menjaga jarak aman,” pungkasnya. (Haris)

Komentar