Majalengkatrust.com – Sejumlah petani mangga di Kabupaten Majalengka menyambut gembira datangnya kemarau disertai angin kencang, hingga mencapai 30 km per jam yang diprediksi akan berdampak pada tingginya pembuahan mangga yang sebagian kini sedang berbunga.
Dengan kencangnya angin ini menurut para petani, bunga tidak akan rontok serta penyerbukan akan lebih bagus. Dengan demikian buah mangga akan lebat dan itu akan menguntungkan para petani mangga yang beberapa tahun belakangan ini, petani mangga selalu merugi karena cuaca yang tidak mendukung.
“Beberapa tahun terakhir malah lebih dari tujuh tahunan cuaca tidak mendukung, karena curah hujan yang selalu tinggi. Sehingga bunga mangga terus rontok karena membusuk terkena hujan. Sekarang cuacanya panas dan angin juga cukup kencang,” ungkap Jaya petani mangga, Kamis (13/07) di Desa Sidamukti, Kecamatan Majalengka.
Senada juga disampaikan Rohim, Ateung dan Asep yang tahun lalu mengalami kerugian cukup tinggi karena kebun bunganya tidak berbuah. Pohon-pohon mangga yang diperoleh dengan cara sewa-lelang tahunan dari sejumlah warga, juga tidak banyak berbuah. Bahkan tahun kemarin sama sekali banyak yang tidak berbuah, padahal lelang setiap pohonnya cukup mahal.
“Dengan adanya angin cukup kencang ini, kami gembira karena musim mangga akan bagus seperti belasan tahun lalu,” kata Rohim. (Abduh)
