CIREBON (CT) – Kecewa dengan vonis yang dijatuhkan Pengadilan Negeri Sumber, terhadap Ketiga terdakwa anggota geng motor terhadap M. Syukron Maulidi, orang tua korban histeris dan menangis di depan Pengadilan Negeri Sumber. Senin (01/12).
Ibu korban M. Syukron Maulidi, Fauzianah, histeris dan menangis ketika mendengarkan vonis 15 tahun yang dijatuhkan terhadap ketiga terdakwa atas kasus pembunuhan terhadap anaknya. Fauzianah menilai, vonis yang dijatuhkan oleh Pengadilan Negeri Sumber terhadap ketiga terdakwa tidak adil. Dirinya menginginkan agar ketiga terdakwa dihukum mati.
“Ini tidak adil, anak saya dibunuh secara beramai-ramai, harusnya dihukum mati, seumur hidup minimalnya. Saya tidak terima dengan Vonis ini,” Ujarnya sambil menangis.
Hal yang sama juga dilontarkan Aladi, paman korban. Dirinya sangat kecewa dengan vonis yang dijatuhkan oleh Pengadilan Negeri Sumber terhadap ketiga terdakwa. Dirinya juga menyatakan harusnya ketiga tersangka dihukum mati.
“Saya ingink nyawa harus dibayar dengan nyawa. Tapi ya mau gimana lagi, hakim sudah memutuskan begitu ya kita hormati keputusan tersebut. Kita tunggu nanti dari pihak terdakwa maunya bagaimana. Saya akan melaporkan ke Komisi Yudisial (KY), tapi saya lihat persidangan ini masih berjalan normal,” ujarnya. (CT-122)