Citrust.id – Pemerintah bersama Komisi IX DPR RI dan mitra kerja Badan Gizi Nasional terus mengintensifkan edukasi kepada masyarakat terkait pentingnya menjaga pola makan sehat sejak usia dini. Upaya itu kembali disosialisasikan melalui kegiatan yang digelar di Convention Hall DTC Mall, Betawi Room, Kota Depok, Rabu (19/11/2025).
Acara tersebut dihadiri Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani, Anggota Komisi XI DPR RI Muhammad Kholid, serta Tenaga Ahli Direktorat Promosi dan Edukasi Gizi Badan Gizi Nasional, Teguh Supangardi.
Dalam paparannya, Netty Prasetiyani menegaskan, upaya pencegahan stunting harus dimulai sejak 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK). Ia menilai pemenuhan kebutuhan nutrisi pada fase tersebut sangat menentukan kualitas tumbuh kembang anak.
“Jika kebutuhan gizi tidak terpenuhi di 1.000 HPK, dampaknya bersifat permanen. Anak berisiko mengalami stunting dan gangguan perkembangan otak,” ujar Netty.
Sementara itu, Muhammad Kholid menyampaikan, program pangan sehat itu merupakan bentuk investasi jangka panjang untuk mencetak generasi Indonesia yang sehat dan berdaya saing. Ia menekankan pentingnya pengawasan menyeluruh dan pemerataan pelaksanaan program hingga daerah terpencil.
“Program ini adalah investasi nyata untuk masa depan bangsa. Dengan kolaborasi dan pengawasan yang kuat, Indonesia dapat mewujudkan generasi bebas stunting,” katanya.
Dari Badan Gizi Nasional, Teguh Supangardi menambahkan bahwa program tersebut memiliki peran strategis dalam memperkuat ketahanan pangan daerah dan mendorong pemberdayaan pelaku usaha lokal.
Ia menjelaskan bahwa setiap dapur yang terlibat harus memenuhi standar nasional terkait kalori, higienitas, dan keamanan pangan.
“Sinergi pemerintah, masyarakat, dan pelaku lokal akan memastikan program ini benar-benar menjadi fondasi lahirnya generasi Indonesia yang sehat dan kompetitif,” tutur Teguh.
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman masyarakat Depok tentang pentingnya gizi seimbang, sekaligus mendorong dukungan kolektif terhadap keberlanjutan program pangan nasional sebagai langkah strategis menuju Indonesia Emas 2045.













