Citrust.id – Wakil Wali Kota Cirebon, Eti Herawati, optimis semua warga Kota Cirebon dapat tervaksin akhir tahun ini. Pemerintah Daerah (Pemda) Kota Cirebon mengapresiasi setiap pelaksanaan vaksinasi massal yang dilakukan oleh komunitas atau organisasi.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan Perempuan Jenggala ini,” ungkap Eti usai menghadiri Vaksinasi Perempuan Jenggala Jelajah Nusantara di Grage City, Minggu (15/8).
Dijelaskan Eti, Pemda Kota Cirebon selalu mendukung vaksinasi Covid-19, sehingga target kekebalan kelompok atau herd immunity dapat cepat tercapai.
Menurut Eti, kolaborasi dan kebersamaan dibutuhkan untuk mempercepat vaksinasi Covid-19. Dengan kolaborasi dan kebersamaan yang sudah terlihat saat ini, Eti yakin, seluruh warga Kota Cirebon sudah mendapatkan vaksin Covid-19 akhir tahun ini.
“Saya optimis. Saat ini saja, sekitar 43 persen warga Kota Cirebon sudah mendapatkan vaksin Covid-19,” ujarnya.
Namun, Eti juga mengakui, di beberapa titik harus dilakukan pola jemput bola. Tenaga kesehatan pun sudah ada yang datang ke lapangan, mendatangi ibu-ibu di sejumlah RW.
Sementara itu, Ketua Umum Perempuan Jenggala, Vicky W. Kartiwa menjelaskan, vaksinasi yang pihaknya gelar merupakan kolaborasi Perempuan Jenggala dengan Pemda Kota Cirebon, TNI dan Polri, Biro Klasifikasi Indonesia (BKI) dan Grage Group.
Tujuannya untuk mendukung program pemerintah sehingga terbentuk herd immunity.
“Terbentuknya herd immunity dapat menekan penyebaran Covid-19 di Indonesia,” ungkap Vicky.
Selain di Kota Cirebon, mereka juga berencana menggelar kegiatan yang sama di daerah lain, seperti Yogyakarta, Medan, Makassar, Palu, Surabaya, Bandung, DKI Jakarta, dan Kolaka.
Untuk di Kota Cirebon, vaksinasi Covid-19 digelar selama tiga hari, yaitu mulai 15 hingga 18 Agustus 2021. Pihaknya menargetkan 5 ribu orang, baik masyarakat umum maupun anak usia 12 tahun ke atas. Namun, target 5 ribu orang ini, kata Vicky, tidak menutup kemungkinan akan bertambah. (Haris)
