CIREBON (CT) – Akibat tiupan angin kencang, kobaran api di pabrik pengolahan ban di Blok Sentul Desa Sitiwinangun Kecamatan, Jamblang Kabupaten Cirebon, Minggu siang (07/08) terus membesar. Api terus menjalar hingga menghanguskan bangunan dan seisi pabrik.
Peristiwa kebakaran yang berawal dari bakaran sampah itu membuat petugas damkar sempat kewalahan untuk memadamkan api yang semakin membesar. Setelah menerjunkan 4 unit mobil pemadam kebakaran, kini kembali diterjunkan dua lagi mobil damkar disusul satu unit mobil water canon milik Polres Cirebon.
“Sementara, penyebab kebakaran masih belum di ketahui pasti. Namun, diduga akibat dari samabaran api yang berasal dari bakaran sampah yang berada di samping pabrik,” kata Kapolsek Klangenan AKP Sukhemi.
Akibat persitiwa kebakaran pabrik pengelohan ban milik Ramli (45) tersebut, kerugian diperkirakan hingga ratusan juta rupiah.
Persitiwa kebakaran bermula dari percikan api yang muncul dari tempat pembakaran sampah yang lokasinya bersebelahan dengan pabrik. “Kobaran api pertama muncul di pabrik ban sekitar pukul 14.00 Wib, dan langsung membesar dan menjalar hingga ke bagian dalam. Karena kondisinya sepi jadi tidak ada yang tau awalnya,” ujar Daryanto (39).
Api terlihat semakin membesar dan selang satu jam empat unit mobil dari Dinas Pemadam Kebakaran diterjunkan ke lokasi kejadian. Petugas pemadam kebakran sempat mengalami kesulitan sampai ke lokasi karena kondisi pabrik yang berada di pemukiman padat penduduk. (Johan)