Cirebontrust.com – Puluhan Siswa dari dua SMP di Kabupaten Cirebon terlibat tawuran seusai pulang pelajaran tambahan atau pengayaan di desa Marikangen, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon, Kamis (16/02).
Diungkapkan salah seorang siswa yang turut menjadi korban lemparan batu, Said, kejadian bermula saat puluhan siswa kelas 9 dari SMP di Kabupaten Cirebon baru saja selesai pengayaan sekitar pukul 15.30 WIB. Saat berada di parkiran, tiba-tiba ada yang melakukan pelemparan batu, yang diduga dilakukan oleh kelompok siswa dari SMP lainnya yang berada di Kabupaten Cirebon.
Akibat dari lemparan batu tersebut, sejumlah siswa tersebut langsung kocar-kacir menyelamatkan diri. Namun nahas bagi ke tiga korban yakni, Maulana (14), Difa (14), dan salah satunya Said (14). Ketiganya terkena lemparan batu saat keluar dari parkiran menggunakan sepeda motor.
Said menambahkan, ia bersama dua rekanya awalnya tidak menghiraukan ulah sekelompok siswa SMP tersebut. Namun sesampainya di pertigaan Marikangen, ternyata masih ada segerombolan siswa lainnya yang sudah menunggu.
“Tiba-tiba saya dan kedua teman saya yang tengah mengendarai motor langsung dilempari batu oleh mereka hingga jatuh tersungkur,” ujar Said.
Akibat peristiwa itu, ketiganya mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke Puskesmas Plumbon. Namun korban Maulana harus dilarikan ke Rumah Sakit Arjawinangun, karena mengalami luka serius di bagian kepala akibat terkena lemparan batu. (Johan)
