Pangan dan Energi Indonesia Masih Jadi Incaran Dunia

  • Bagikan

Ilustrasi

CIREBON (CT) – Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, mengatakan di masa depan berbagai kepentingan dunia akan tertuju pada penguasaan pangan dan energi yang bersumber pada tumbuh-tumbuhan. Ini terjadi karena hal tersebut merupakan kebutuhan hidup dunia yang sangat vital.

Ia mengungkapkan, bahwa pada tahun 2.043 diperkirakan jumlah penduduk dunia mencapai 12,3 miliar jiwa dimana 80,2 persen atau 9,8 miliar jiwa dari jumlah tersebut hidup di luar wilayah ekuator dan hampir bisa dipastikan akan makin berupaya mencari pangan, air, dan energi di daerah ekuator.

Saat ini, konflik yang terjadi berlatar belakang penguasaan energi fosil, maka konflik masa depan akan bermotif penguasaan sumber pangan, air bersih, dan energi hayati yang semuanya berada dalam satu lokasi, yaitu di daerah ekuator.

Dihadapkan pada kondisi geografis Indonesia yang memiliki potensi vegetasi sepanjang tahun dan kekayaan alamnya maka Indonesia merupakan sumber energi, sumber pangan, dan sumber air bersih yang akan menjadi incaran kepentingan nasional negara-negara asing di masa depan.

Indonesia negara yang kaya akan sumber daya alam tidak akan dibiarkan berkembang dan maju karena akan menjadi ancaman bagi negara-negara asing. Indonesia akan terus dijadikan konsumen dan pasar bagi produk mereka.

Kondisi geopolitik Indonesia yang dikepung oleh negara-negara Five Power Defence Arrangement (FPDA) menambah besarnya ancaman nyata yang dihadapi oleh Indonesia. (Net/CT)

BACA JUGA:  Sumur Tercemar BBM, Ratusan Warga Geruduk SPBU Kedokan Agung
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *