Citrust.id – Sempat dinyatakan hilang dibawa kabur seorang nenek-nenek. Aminatus Sholihah warga Desa Kanci Wetan, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon akhirnya dapat diketemukan di sekitaran Kota Karawang Jawa Barat, Jum’at (26/10/2018) malam.
Berdasarkan keterangan dari akun facebook Neng NeSya In-My Heart yang merupakan teman kakak korban, penculikan tersebut terjadi pada Jum’at siang di Terminal Harjamukti Kota Cirebon. Tambah Neng, saat itu Aminatus hendak pulang selepas kuliah.
“Ceritanya begini: tadi aku telepon saudaranya. Ceritanya kemarin ada nenek-nenek minta uang di Terminal, sama nok Aam (Aminatus) dikasih, trus tadi siang nok Aam mau pulang ketemu nenek-nenek itu lagi di terminal, dan nenek-nenek itu pinjem hpnya nok Aam, sama nok Aam gak boleh, eh maksa nenek-nenek itu, trus nenek-nenek itu maksa juga minta di anterin ke RS katanya, nok Aam nolak gak mau, tapi nenek-nenek itu bukan nenek-nenek beneran, dia itu masih muda tapi didandanin kaya nenek-nenek gitu. Terus dipaksa nok Aam itu dan dipaksa suruh masuk mobil. Udah terus dibawa nok Aamnya,” tulis akun facebook tersebut.
Dalam postingan Neng menjelaskan, pelaku yang menyamar sebagai nenek jadi-jadian itu hingga saat kini belum diketahui secara pasti informasi lebih lanjutnya. “Ketemu di karawang, korban alhamdulillah bisa kabur, untuk pelaku belum tau pasti kabarnya,” bebernya.
Penculikan gadis berusia 17 Tahun tersebut sempat menggehgerkan netizen di dunia maya baik melalui sebaran pesan via aplikasi WhatsApp, Facebook, maupun Instagram.
Bergaram tanggapan dari netizen pun berdatangan membanjiri postingan itu, sebagian banyak dari mereka menyayangkan kasus penculikan anak di zaman sekarang masih tetap ada. “Ya bu ga nyangka ya bu, anak dewasa aja bisa diculik. Apa lagi anak kecil Ya Allah,” tulis salah satu akun facebook./dhika
