Citrust.id – Komisi Penyelenggara Pemilu (KPU) imbau penyelenggara pemilu untuk memprioritaskan kalangan difabel untuk memberikan hak suara.
Komisioner KPU Jawa Barat, Abdulah Sapi’i, pihaknya imbau penyelenggara pemilu untuk memprioritaskan kalangan difabel dalam memberikan hak suara di TPS.
“Saya lihat di beberapa TPS Kota Cirebon, lokasinya sudah ideal untuk kalangan difabel,” ujarnya, saat simulasi pemungutan dan penghitungan suara pemilu 2024, Senin (29/1/2024), di lapang bola Kesambi, Kota Cirebon.
Abdulah juga mengajak seluruh masyarakat untuk menyukseskan pemilu 2024.
“Suksesnya pemilu 2024 bukan hanya tanggungjawab KPU, Bawaslu dan pemerintah saja, tetapi juga partisipasi dari seluruh warga,” tuturnya.
Di tempat yang sama, Pj. Wali Kota Cirebon, Agus Mulyadi mengatakan, simulasi menjadi kesempatan bagi petugas KPPS, untuk memperkuat pemahaman terkait proses pemungutan dan penghitungan suara. Selain itu, memastikan mereka menguasai seluruh prosedur.
“Kami apresiasi langkah KPU Kota Cirebon yang terus melakukan tahapan kesiapan penyelenggaraan pemilu. Salah satunya simulasi ini,” ucap Pj. Wali Kota Cirebon.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Cirebon, Mardeko menjelaskan, simulasi itu bertujuan memberikan gambaran kepada KPPS, PPS, dan PPK, dalam pelaksanaan pemilu.
“Kami melibatkan 100 orang sebagai sampel pemilih. Ada tiga kategori pemilih yakni Daftar Pemilih Tetap (DPT), Daftar Pemilih Tambahan (DPTb), dan Daftar Pemilih Khusus (DPK),” jelasnya. (Haris)
Komentar