CIREBON (CT) – Wafatnya KH Syarif Hud Yahya, Kiai Ponpes Babakan Ciwaringin, meninggalkan duka yang mendalam bagi siapapun yang mengenalnya. Terlebih bagi tokoh Nahdatul Ulama (NU) Abu Tolkha Nawawi. Ia merasa sangat kehilangan dengan wafatnya Abah Hud, Sabtu (16/01) pukul 09.43 wib.
Ia menambahkan, Abah Hud adalah ulama kharismatik dan sebagai pengayom kiai, santri maupun masyarakat. “Kami sangat kehilangan sosok ulama pengayom seperti beliau, padahal kami semua masih membutuhkan bimbingan beliau,” ujarnya kepada CT.
Dikatakan oleh Tolkha, dirinya sangat berharap agar muncul sosok seperti Abah Hud. Sebab menurutnya, Abah Hud adalah sosok yang menenangkan dan bijaksana.
“Semoga beliau mendapatkan apa yang seharusnya beliau dapatkan, yaitu kebahagiaan dari Allah,” pungkasnya.
Pantauan CT, nampak sejumlah tokoh ulama melakukan takziah, di antaranya KH Wawan Arwani dari Buntet, KH. Miftah dari Benda, dan prof. Jamali Syahrodi Dirpascasarjana IAIN Syekh Nur Jati Cirebon, Dr. H Eman Suryaman NU Jabar, dan sejumlah tokoh ulama lainnya.
Abah Hud wafat diusianya yang ke 73 tahun (1943-2016). Dikabarkan beliau akan dikebumikan hari ini, pukul 16.00 wib. (Iskandar)
Semoga, amal dan ilmunya menjadi barokah bagi para penuntu ilmu ke abah hud. Alfatihah,,, Amin ….
Alhamdulillah sudah berjiaroh kemakam beliau,
IDmathcirebon