Cirebontrust.com – Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Cirebon, menilai perbaikan Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) dan pemagaran beton di kawasan PPI Desa Gebangmekar, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon, kurang tepat.
Pasalnya yang dibutuhkan nelayan, berupa normalisasi atau pengerukan disepanjang muara yang dilalui perahu. Ketua HNSI Kabupaten Cirebon, H Suherman mengatakan pengerukan muara yang dibutuhkan nelayan. Agar mobilitas perahu nelayan yang hilir mudik di muara Gebang ini semakin lancar.
“Selama ini nelayan Gebang kesulitan untuk berlabuh di dekat dermaga, karena pendangkalan. Untuk sampai kedekat dermaga, perlu biaya tambahan. Sudah puluhan tahun belum dilakukan pengerukan, kenapa yang diperbaiki PPI dan sarana lain,” tanya Suherman, Jumat (16/12).
Masih dikatakan Suherman, para nelayan hanya bisa mengeluh tanpa bisa berbuat banyak untuk mengatasi pendangkalan muara tersebut dan setiap kali pihaknya menanyakan ke Dislakan selalu dijawab akan mengajukan ke Kementrian, namun hingga saat ini belum juga ada realisasi pengerukan.
“Bayangkan, hampir 20 tahun muara Pantai Baro belum dilakukan pengerukan. Masa, dari tahun ke tahun masih saja dalam proses pengajuan. Kasihan para nelayan yang kehidupannnya jauh dari kesejahteraan. Maka dari itu, perlu adanya evaluasi dari pihak terkait mengenai pembangunan di sekitar PPI Gebang,” pintanya. (Riky Sonia)
