MAJALENGKA (CT) – Sebanyak enam orang eks anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) asal Kabupaten Majalengka, yakni Mukaya, Sani, M. Anwari warga Desa Kedungsari Kecamatan Ligung dan Titin Kartini, Anita Fitri Kurnia, Milah Dwi Utami warga Desa Kedunganyar Kabupaten Majalengka dipulangkan ke rumah mereka masing-masing, Senin (01/02).
Pemulangan mereka mendapatkan perhatian dari Pemkab Majalengka, dalam hal ini Bupati Majalengka, Unsur Muspida dan pejabat Pemkab Majalengka menerima mereka di Pendopo Bupati Majalengka.
Keenam orang tersebut, dipulangkan dari Pontianak Kalimantan dan dijemput tim Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Majalengka ke Bandara Soeta.
“Alhamdulillah semua bisa pulang dan semoga selamat sampai rumah dan beraktivitas kembali,” kata Bupati Majalengka H. Sutrisno saat menyambut kedatangan enam orang eks Gafatar di Pendopo.
Di tempat yang sama. Ketua MUI Kabupaten Majalengka KH Anwar Sulaeman mengatakan tentang Gafatar ini ingin tabayyun mengenai kejelasan informasi dan lainnya bagaimana bisa terlibat Gafatar dan kepastian beragamanya.
“Alhamdulillah setelah diwawancara ke-enam orang ini masih Muslim dan tidak perlu sahadat lagi,” ungkapnya. (Abduh)
