Cirebontrust.com – Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Kota Cirebon, Djojo Sutardjo, resmi mendaftar bakal calon walikota Cirebon ke kantor DPC PDI Perjuangan (PDIP) Kota Cirebon, Jalan Diponegoro, Kota Cirebon, Minggu (04/06).
Di kantor DPC PDIP Kota Cirebon, Djojo yang dikawal rombongan pendukungnya diterima Wakil Ketua DPC Dede Rusna, Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu, dan Komunikasi Politik Benny Sujarwo, dan Wakil Ketua Bidang Pemuda, Olahraga, dan Komunitas Budaya Yuli Handoko.
Pada kesempatan itu, Djojo mengungkapkan, walau sebagai birokrat, tapi sebenarnya ia sudah lama menjadi bagian dari PDIP yang tidak bisa dipisahkan dari pembangunan kota Cirebon. Oleh karena itu, setiap kali berkunjung ke markas PDIP, ia merasa bukan orang asing, bahkan seakan diberi karpet merah. Menurutnya, PDIP adalah partai yang memberikan semua kesempatan kepada dirinya untuk berkontribusi untuk Kota Cirebon.
“Saya tidak ingin mengatakan untuk kemajuan Kota Cirebon. Itu terlalu sombong. Kota Cirebon saat ini sesungguhnya sudah maju, hanya perlu perbaikan dan gotong-royong,” katanya.
Djojo menyadari, dibanding semua bakal calon walikota PDIP yang telah mendaftar, ia merupakan bakal calon yang paling diragukan secara finansial. Namun, katanya, ketika ia diberikan kepercayaan oleh partai, Insya Allah kawan-kawan yang sebelumnya diam akan bangkit dan merasa bangga karena telah diwakili.
Terkait rekomendasi partai, Djojo mengatakan, siapapun yang mendapatkan surat rekomendasi merupakan hasil dari keputusan yang harus dihormati semua pihak. Ia siap mendukung siapapun yang mendapat rekomendasi.
Djojo menambahkan, setiap warga negara Indonesia berkewajiban untuk memelihara pembangunan di kotanya. Dirinya mengajak semua pihak untuk membangun Kota Cirebon dengan komunikasi yang sehat dan bersahabat di tengah keragaman pemikiran.
“Oleh karena itu, saya memiliki moto: sehat dan bersahabat dalam keragaman,” pungkasnya. (Haris/Adv)
Komentar