Citrust.id – Perkembangan informasi digital saat ini asimetri dengan kesadaran literasi masyarakat yang masih rendah. Masyarakat pun terpapar efek buruk konten negatif yang mengandung unsur hoaks, provokasi, radikal, kriminal, kekerasan, dan pornografi.
Untuk mengantisipasi efek buruk tersebut, PAC GP Ansor Gempol, Kabupaten Cirebon, menggandeng media online Citrust.id menggelar pelatihan jurnalistik, Sabtu (14/3).
Pada kesempatan itu, Pimpinan Redaksi Citrust.id, Khaerudin Imawan, menyampaikan, pelatihan jurnalistik tersebut untuk mendorong partisipasi warga dalam kegiatan jurnalistik atau citizen journalism).
“Diharapkan warga mampu memproduksi konten-konten jurnalistik yang edukatif, objektif, positif, faktual, aktual dan akuntabel,” ujarnya.
Sementara itu, Sudrajat dari tim Citrust.id, mengutarakan, kecepatan teknologi informasi dengan segala dukungan perangkat canggihnya telah mengubah perspektif dan gaya hidup baru dalam banyak dimensi, mulai dari sosial, politik, hingga ekonomi.
Dikatakan Sudrajat, transformasi teknologi informasi digital mampu menyuguhkan kemudahan informasi hingga mengalir deras menembus batas rumah, bahkan kamar-kamar privasi. Bukan hanya dalam hitungan hari atau jam, informasi bisa mengalir dalam hitungan detik melalui media sosial Facebook, Instagram, Twitter dan lain-lain.
Implikasi medsos seperti sudah menjadi pameo; berhasil mendekatkan yang jauh, tetapi menjauhkan yang dekat. Tak terkecuali produk jurnalistik seperti media online pun tumbuh subur bak jamur pada musim hujan.
“Dampak positifnya tentu saja berlimpah. Semua peristiwa di belahan dunia ada dalam genggaman tangan. Informasi dapat diakses kapanpun dan di manapun,” ujar Sudrajat. (*)
