Citrust.id – Dalam rangka memperingati Hari Disabilitas Nasional, BPJS Kesehatan bersama Pemerintah Kota Cirebon mengadakan sosialisasi Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) kepada ratusan penyandang disabilitas, Kamis (19/12/2024).
Pj Sekretaris Daerah Kota Cirebon, Iing Daiman menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, BPJS Kesehatan, dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan inklusif bagi penyandang disabilitas. Iing juga mendorong para penyandang disabilitas untuk terus semangat dan mengembangkan potensi diri.
“Penyandang disabilitas adalah bagian dari masyarakat kita yang harus mendapatkan perhatian dan kesempatan yang sama, terutama dalam akses terhadap pelayanan kesehatan. Melalui Program JKN, kami berharap dapat memberikan jaminan kesehatan yang setara bagi seluruh masyarakat Kota Cirebon,” ujar Iing Daiman.
Sementara itu, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Cirebon, Adi Darmawan menyatakan komitmennya untuk menyediakan layanan kesehatan yang ramah disabilitas. Ia menegaskan bahwa BPJS Kesehatan siap menjadi rumah bagi siapa saja yang membutuhkan penjaminan layanan kesehatan, termasuk penyandang disabilitas.
Salah satu tujuan Program JKN adalah mendorong kesetaraan dalam akses pelayanan kesehatan, memastikan setiap orang mendapatkan layanan yang mudah, cepat, dan setara.
“Peringatan Hari Disabilitas Nasional ini menjadi momen penting bagi kami untuk memperkuat komitmen dalam menyediakan layanan yang inklusif. BPJS Kesehatan di seluruh Indonesia, siap menjadi rumah, siap untuk melayani bagi siapa saja yang membutuhkan layanan kesehatan, termasuk di sini yaitu teman-teman disabilitas. Jangan ragu, bagi siapa saja yang ini bertanya, yang ingin berkunjung. Kami membuka tempat kami untuk siapa saja yang membutuhkan,” ucap Adi.
Ia berharap, kegiatan ini dapat menggugah penyedia pelayanan kesehatan yang ada di seluruh Indonesia untuk dapat turut serta menyediakan berbagai kebutuhan yang diperlukan saat penyandang disabilitas akan mengakses layanan kesehatan. Sehingga seluruh elemen masyaralat bisa merasakan betul manbfaat yang diberikan oleh Program JKN.
Dalam sosialisasi ini, BPJS Kesehatan memaparkan informasi penting tentang Program JKN. Beberapa poin utama yang disampaikan meliputi prosedur pendaftaran, hak dan kewajiban peserta, hingga layanan khusus yang tersedia. Program ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh masyarakat, termasuk penyandang disabilitas, dapat mengakses layanan kesehatan dengan mudah dan nyaman.
Peringat Hari Disabilitas ini juga sejalan dengan adanya inovasi “Teman Dengar JKN” yang telah perkenalkan beberapa waktu lalu. Adapun, inovasi “Teman Dengar JKN” sejalan dengan visi BPJS Kesehatan yaitu mewujudkan jaminan kesehatan yang berkualitas, berkelanjutan, berkeadilan, dan inklusif.
Selain itu Teman Dengar JKN juga merupakan salah satu upaya dari transformasi mutu layanan yang sedang digalakkan oleh BPJS Kesehatan, sehingga pelayanan yang diberikan dapat diakses dengan mudah, cepat dan semua setara bagi seluruh peserta JKN.
“Mudah akses layanan kesehatan dan administrasi layanan kesehatan. Cepat dalam antrean pelayanan di fasilitas kesehatan (faskes) baik itu pelayanan medis, tindakan medis, pelayanan obat serta respons pelayanan informasi dan pengaduan. Setara yang berarti tidak terdapat perbedaan pelayanan kesehatan di faskes yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan,” tambah Adi.
Dengan diadakannya kegiatan sosialisasi ini, Adi berharap dapat memberikan dampak positif bagi penyandang disabilitas, terutama dalam memahami dan menggunakan manfaat dari Program JKN. Melalui kegiatan ini juga, BPJS Kesehatan ingin memastikan bahwa setiap peserta JKN merasa didukung, didengar, dan dilibatkan dalam layanan kesehatan yang tersedia.
“Lebih daripada itu, kami juga ingin mempertegas komitmennya untuk terus meningkatkan layanan kesehatan bagi semua lapisan masyarakat, tanpa terkecuali,” tutup Adi.
