Citrust.id – Jelang musim penghujan yang diperkirakan akan terjadi akhir tahun 2018. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cirebon rutin gelar latihan renang, praktik penyelamatan korban, dan mendayung.
Latihan tersebut dilakukan setiap Sabtu di Kolam Renang Catrine Surya Kompleks Bima, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon.
Kepala BPBD Kota Cirebon, Agung Sedijono melalui Supervisor Pusdal Ops, Aji Akbar mengatakan, para anggota harus siap menghadapi segala bentuk medan dan dalam situasi apapun demi menyelamatkan nyawa seseorang.
Berdasarkan pantauan citrust.id, BPBD Kota Cirebon mensimulasikan situasi tanggap penyelamatan korban tenggelam. Dalam hal ini, korban masih dalam keadaan hidup.
Tahap pertama yang harus dilakukan ialah berkomunikasi untuk membuat korban lebih tenang (jika ada pelampung, kenakan pelampung pada korban).
“Komunikasi di sini sangat penting, karena apabila korban panik justru akan membahayakan, selain korban akan tertarik tenggelam, bisa jadi penyelamat juga ikut tertarik,” ungkapnya kepada citrust.id, Sabtu (13/10/2018).
Setelah korban merasa lebih tenang, lanjut Aji, barulah korban diseret dengan cara berenang ke tepian. Usahakan posisi korban dalam keadaan terlentang.
Selain itu, para anggota juga dilatih untuk cepat tanggap perihal pertolongan pertama, yakni pengecekan saluran pernapasan mulai dari hidung, mulut, denyut nadi, serta bagian saraf di kiri dan kanan pada leher.
“Bisa juga dengan napas buatan. Caranya dengan mengepalkan tangan sebagai media penyalur udara dari mulut ke mulut,” terangnya.
Sementara itu, dalam persiapan menjelang musim penghujan, BPBD Kota Cirebon turut melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait bencana-bencana yang kemungkinan akan terjadi./dhika
Komentar