CIREBON (CT) – Barisan Anshar Serbaguna (Banser) Kabupaten Cirebon siap menerjunkan puluhan anggotanya untuk membantu petugas Polres Cirebon, mengamankan perayaan hari natal dan tahun baru di pelaksanaan operasi lilin lodaya 2014.
Kasat Korvab Banser Kabupaten Cirebon Ahmad Fikriyan, disampaikan oleh kepala seksi administrasi, Mukidi mengatakan pihaknya memang sudah menyiapkan anggotanya untuk membantu petugas kepolisian. Diakuinya, kegiatan tersebut memang rutin dilakukan untuk pengamanan natal dan tahun baru.
“Kita akan kerahkan personil untuk membantu pengamanan di tempat-tempat ibadah untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak di inginkan. Beberapa titik tempat ibadah diantaranya Arjawingun, Klangenan, Losari dan Pabuaran,” ujar Mukidi.
Lebih lanjut Mukidi mengatakan, pihaknya juga akan menyiapkan personil khusus dalam pengamanan operasi lodaya jika petugas kepolisian memerlukan bantuan personil Banser yang lebih banyak.
“Pengamanan oprasi lilin lodaya ini kita lakukan pengamanan di ring 1, di tempat ibadah, dan melakukan sinergitas dengan pihak kepolisian, apa bila diperlukan, kami sudah siap menambah personil untuk melakukan pengamanan, apa bila situasi dianggap rawan atau lain sebagainya, selain pengamanan di ring 1, diluar juga kita sudah siap melakukan pengamanan sendiri,” katanya.
Mukidi juga mengatakan, keikutsertaan Banser dalam pengamanan ini tidak lain yakni sebagai bentuk toleransi terhadap sesamam disamping untuk menjaga toleransi umat beragama.
“Kami melakukan pengamanan tidak hanya pada hari raya natal saja, kita juga melakukan pengamanan pada setiap hari besar keagamaan dan juga hari besar lainnya,” katanya.
Selain mengamankan tempat-tempat ibadah dari aksi teror, Banser juga siap diterjunkan di beberapa titik rawan kemacetan untuk mengurai arus menhindari kemacetan yang parah.
“Kami sudah melakukan kordinasi dengan pihak kepolisian terutama dari satuan lalulintas untuk membantu melancarkan arus lalulintas pada malam pergantian tahun, dan kita akan membantu penjagaan di beberapa titik yang dianggap rawan kemacetan dan rawan kepadatan kendaraan,” imbuhnya. (CT-122)
