Bantu Observasi WNI, Telkomsel Perkuat Jaringan di Pulau Sebaru Kecil

Citrust.id – Guna memperlancar layanan komunikasi, Telkomsel berupaya memperkuat jaringan di Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu. Pulau tersebut digunakan untuk mengobservasi 188 Warga Negara Indonesia (WNI) terkait pencegahan penyebaran virus Corona (Covid-19). Masa observasi akan dilakukan selama 14 hari. Kehadiran jaringan telekomunikasi yang handal menjadi penting untuk mempermudah komunikasi dan koordinasi semua pihak yang terlibat.

Executive Vice President Area West, Agus Setia Budi, mengatakan, terkait observasi WNI di Pulau Sebaru Kecil, Telkomsel hadir untuk memastikan komunikasi lancar. Di pulau itu, Telkomsel memasang 1 BTS combat temporary 4G LTE 1800 bandwidth 17.7 MHz dan 3G 3 carrier yang dapat melayani seluruh pulau secara maksimal.

“Penyediaan jaringan Telkomsel di Pulau Sebaru Kecil yang sebelumnya hanya mendapatkan sinyal dari BTS terdekat berjarak kurang lebih 9 km tersebut juga didukung oleh Telkom Group yang mampu menyediakan transport Radio MW dengan kapasitas hingga 150 Mbps. Telkomsel juga menambah power dan meningkatkan kapasitas LTE 900 di site BTS Pulau Tongkeng,” ujar Agus.

Dikatakan Agus, Kepulauan Seribu sebagai salah satu wilayah terdepan di Utara ibukota negara dan merupakan daerah administrasi DKI Jakarta yang telah dicover hingga 95 persen wilayah populasinya. Ada lebih dari 28 BTS Telkomsel, baik 3G maupun 4G, yang melayani 11 pulau kecil berpenghuni maupun beberapa pulau lainnya yang juga menjadi zona konservasi Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu (TNKS).

Pelanggan yang berada di kawasan Pulau Pramuka, Pulau Tidung, Pulau Pari, Pulau Lancang Besar, Pulau Panggang, Pulau Kelapa Kecil, Pulau Bidadari, hingga Pulau yang paling ujung, yakni Sebira, dan beberapa pulau lainnya selama ini sudah dapat mengakses layanan broadband dan digital service lainnya.

Itu merupakan komitmen Telkomsel untuk turut mengakselerasikan kemajuan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk mendukung pengembangan wilayah kabupaten itu sebagai pusat budi daya laut dan pariwisata. Dengan demikian,bhadirnya jaringan telekomunikasi dapat menjadi enabler pembangunan masyarakat dan wilayah Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu.

Selain itu, lanjut Agus, sebagai bentuk kepedulian dan dukungan kepada petugas serta WNI yang akan menjalani proses observasi tersebut, Telkomsel juga memberikan kartu perdana gratis sebagai alat komunikasi selama berada di sana. Dengan layanan komunikasi Telkomsel yang lancar, para WNI dapat tetap berkomunikasi memberi kabar kepada sanak keluarga melalui video call, telpon, sms ataupun layanan media sosial dan data lainnya.

“Kehadiran Layanan Telkomsel di Pulau Sebaru Kecil ini sebagai bentuk komitmen kuat kami untuk dalam membantu pemerintah menangani observasi WNI terkait virus Corona. Kami berdoa semoga semua WNI yang ada di pulau tersebut dalam keadaan sehat selalu dan dapat segera kembali berkumpul bersama keluarga tercinta,” pungkas Agus. (Haris)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *