Tumpukan Sampah di Desa Setu Kulon Ganggu Kesehatan Warga

CIREBON (CT) – Kondisi semakin menggunungnya tumpukan sampah di Tempat Pembuangan Sementara (TPS) yang ada di pinggir jalan Desa Setu Kulon Kabupaten Cirebon, mengganggu pengendara yang melintas jalan itu. Selain bau busuk yang menyengat, juga dianggap menjadi bibit munculnya berbagai penyakit.

Pantauan CT di lokasi, terlihat tumpukan sampah yang tingginya mencapai 4-5 meter. Bahkan, meski ada bak truk sampah, namun sudah overload hingga berserakan ke jalan yang menghubungkan antara Desa Setu Kulon dengan Desa Tegalwangi. Lebih parah lagi, tumpukan sampah sudah mengganggu ladang sawah milik petani setempat.

Seperti di katakan, Ria warga Desa Tegalwangi Blok Kepuh RT 29 RW 07 Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon dia merasa jijik dan sesak nafas karena bau busuk bahkan enek setiap kali lewat. Ria mengeluhkan lambatnya pengangkutan sampah oleh pihak DCTR Kabupaten Cirebon.

“Seharusnya jangan nunggu lama dan membusuk dulu, baru diangkut,” ungkapnya.

Hal senada diungkapkan oleh, Sudira seorang petani yang ladangnya dekat dengan pembuangan sampah, dia mengeluh sawahnya tercemari oleh sampah, setiap kali ada angin kencang sampah selalu terbang dan berhamburan ke ladangnya, tentunya hal itu menyebabkan munculnya hama bagi tanaman padi.

“Mudahan-mudahan pemerintah benar-benar memperhatikan, agar tidak lambat untuk menangani sampah,” katanya. (Johan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *