Syudulimar ke-13 Grage Group, Momen Ungkap Syukur Lepas dari Masa Sulit

CIREBON (CT) – Sebagai wujud syukur atas kesuksesan yang luar biasa, Grage Group menggelar syukuran dua lima Maret (Syudulimar). 25 Maret selalu dirayakan pihak Grage untuk mengenang masa sulit saat hampir pailit 13 tahun yang lalu.

Seperti diketahui, Grage Group yang dibentuk oleh Boediman Kusika mengalami masa sulit saat masuk awal tahun 2000 bertepatan dengan masuknya Indonesia dalam krisis moneter. Hingga akhirnya pada 25 Maret 2004 Grage Group berhasil lepas dari masa sulit.

Guna mengenang sejarah tersebut, setiap tanggal 25 Maret, Grage Group selalu menggelar syukuran yang menghadirkan anak yatim, tukang becak, veteran, dan kaum dhuafa lainnya. Syukuran tersebut dikenal dengan istilah Syudulimar.

Syudulimar sendiri ditandai dengan pemotongan 13 tumpeng yang menandakan 13 tahun Grage lepas dari masa sulit. 13 potongan tumpeng pertama tersebut diberikan kepada anak yatim, veteran, tukang becak, perwakilan Pemkot Cirebon yang diwakilkan oleh Asisten Daerah Bidang Pembangunan Jaja Sulaeman, perwakilan wartawan hingga tenant serta pihak yang mendukung majunya Grage Group.

“Gelaran ini sebagai wujud syukur Grage karena telah bisa lepas dari masa-masa sulit dahulu, karena agar kita selalu ingat, dulu kita pernah susah sebelum sukses seperti ini,” ujar founder Grage Group Boediman Kusika. (Wilda)

BACA JUGA:  Pemanggilan 6 Pejabat Cirebon, Tak Ganggu Rutinitas DPRD Kabupaten Cirebon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed