Citrust.id – Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon, dr Edy Sugiarto MKes menyatakan, pihaknya merencanakan menyewa tiga hotel untuk menjadi tempat isolasi pasien Covid-19, Senin (28/9) sore.
Edy menjelaskan, rencana penyewaan tiga hotel tersebut menjadi upaya setelah Kota Cirebon kembali ditetapkan sebagai zona merah penyebaran Covid-19 oleh Pemprov Jabar.
“Saat ini ada tiga hotel yang akan kita sewa dan dalam proses (negosiasi). Ketiga hotel itu ada 200 tempat tidur dan disewa Pemkot Cirebon,” ujar Edy melalui sambungan telepon, Senin (28/9) siang.
Edy juga menegaskan, pihaknya saat ini tidak akan banyak lagi berteori. Karena yang terpenting action. “Yang penting kesehatan untuk masyarakat, jadi tidak ada lagi banyak teori yang penting gerak cepat,” tegasnya.
Dengan rencana penyewaan tiga hotel tersebut, kata Edy, tenaga medis juga direncanakan bakal ditambah melalui rekrutmen baru.
“Tenaga medis kita rekrutmen, bahkan dua dokter kemarin sudah lolos seleksi. Jumlah yang dibutuhkan 18 paramedis dan 2 orang tenaga umum untuk satu gedung (hotel, red),” jelasnya.
Edy menjelaskan, perihal rekrutmen tenaga medis berasal dari luar kota atau manapun, yakni dokter-dokter yang baru lulus diajak untuk membantu menangani Covid-19. “Dari manapun silakan daftar, sekarang ada 16 paramedis, 2 dokter dan 6 umum,” kata dia.
Edy menambahkan, tujuan rekrutmen ini karena dokter yang ada di Puskesmas sudah lelah. Terlebih dalam sehari bisa ratusan pasien yang dilayani. “Rencananya, tenaga medis hasil rekrutmen 1 Oktober mendatang mulai bekerja,” katanya. (Aming)
