Puluhan Siswa SDN 2 Ciledugwetan setiap ke Sekolah Nyeberang Sungai Cisanggarung

Cirebontrust.com – Hampir seluruh siswa-siswi Sekolah Dasar Negeri 2 Ciledugwetan, Kecamatan Ciledug, Kabupaten Cirebon terpaksa menyeberangi Sungai Cisanggarung, untuk bisa sampai ke sekolah mereka.

Menurut warga desa setempat, Kadno kondisi itu sudah berlangsung sejak puluhan tahun, yakni masyarakat kedua blok tersebut harus menyeberangi Sungai Cisanggarung dalam aktivitas.

Bahkan, kata dia setiap pagi dan jam pulang sekolah, puluhan pelajar antre untuk menyeberangi sungai tersebut.

“Jembatan penghubung kedua blok sangat diperlukan, kasihan khususnya pelajar yang akan menuntut ilmu, harus menyeberangi sungai,” katanya, Selasa (05/09).

Sementara itu, guru SDN 2 Ciledugwetan, Faridah Hanura menjelaskan, ada sekitar 40 murid yang rumahnya di seberang Sungai Cisanggarung. Mereka terpaksa menerjang sungai tersebut untuk sampai ke sekolah.

“Kami sangat memaklumi ketika ada anak yang tidak masuk sekolah, karena keadaan tersebut (tak ada jembatan). Terutama, musim penghujan. Tapi bila terus tak masuk sekolah, kasihan juga para murid akan tertinggal pelajaran,” ujarnya.

Dirinya mengharapkan, pihak terkait membuatkan jembatan permanen. Agar, para murid dapat dengan nyaman saat melintasi sungai tersebut.

Camat Ciledug, Solihin mengaku sudah mengusulkan kepada anggota DPR RI, Yoseph Umarhadi saat kunjungan ke lokasi. Akan tetapi, hingga saat ini belum ada realisasi. (Riky Sonia)

BACA JUGA:  Paslon PASTI Ajak Forum RT/RW Bangun Kota Cirebon Lebih Baik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 komentar

  1. Karena tidak menguntungkan secara ekonomi, puluhan tahun anak anak SD kampung ini masih nyebrang Sungai Cisanggarung jika pergi kesekolah. Awal bulan oktober ini akan kami bangun jembatan gantung darurat, mohon doa restu serta dukungan semua pihak.
    #Vertical_Rescue_Indonesia
    #Petakala_Grage
    #Jembatan_Gantung_Darurat_Penyambung_Asa

News Feed