Program Makan Bergizi Gratis Targetkan 5.000 Dapur Sehat

  • Bagikan
Program Makan Bergizi Gratis Targetkan 5.000 Dapur Sehat
Program Makan Bergizi Gratis targetkan 5.000 Dapur Sehat. (Ist.)

Citrust.id – Dapur sehat atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) menjadi elemen utama dalam menyukseskan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas pemerintah. Dapur itu akan berperan dalam menyiapkan ribuan porsi makanan bergizi yang akan didistribusikan kepada penerima manfaat, terutama anak-anak sekolah.

Hal tersebut disampaikan dalam kegiatan sosialisasi program MBG yang berlangsung di Aula Serbaguna, Kabupaten Kampar, pada Senin (30/6/2025). Acara yang dimulai pukul 10.00 WIB itu dihadiri ratusan warga dan tokoh masyarakat setempat.

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Anggota Komisi IX DPR RI Sahidin, Tenaga Ahli Direktorat Promosi dan Edukasi Gizi Badan Gizi Nasional (BGN) Dedi Suprijadi, serta Camat Tapung Rahmat Fajri.

Dalam sambutannya, Sahidin menekankan bahwa program Makan Bergizi Gratis merupakan bagian dari persiapan menuju visi Indonesia Emas 2045. Ia mengatakan bahwa DPR RI bersama BGN menargetkan pendirian 5.000 dapur sehat (SPPG) di seluruh Indonesia.

“Pendirian dapur sehat akan berdampak positif dalam memajukan ekonomi lokal dengan terbukanya lapangan kerja baru di dapur SPPG. Selain itu juga meningkatkan daya jual dan beli UMKM di daerah,” terang Sahidin.

Ia menambahkan, program ini selaras dengan visi Presiden terpilih Prabowo Subianto yang ingin mewujudkan generasi emas Indonesia.

“Melihat dari sisi visi misi Presiden Prabowo Subianto, pemerintah mengajak para warga Kampar untuk mendukung dan ikut serta terlibat dalam program Makan Bergizi Gratis yang merupakan program unggulan Presiden terpilih,” jelas Sahidin.

Sementara itu, Dedi Suprijadi dari BGN menuturkan bahwa program ini didesain untuk menjawab tantangan masa depan, terutama menyangkut kualitas generasi muda.

“Program Makan Bergizi Gratis hadir sebagai solusi konkret untuk memastikan setiap individu, terutama anak-anak sekolah, memperoleh akses terhadap makanan yang sehat dan bergizi. Dengan gizi yang terpenuhi sejak dini, anak-anak Indonesia diharapkan tumbuh menjadi generasi yang cerdas, kuat, dan siap bersaing di tingkat global,” ujar Dedi.

BACA JUGA:  Galaxy S25 Edge, Ponsel Gahar yang Tetap Dingin

Pemerintah di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto telah merancang strategi khusus guna mengatasi masalah stunting dan gizi buruk. Salah satunya adalah pemberian makanan bergizi di sekolah-sekolah dasar dan menengah secara merata.

Setiap sekolah akan bermitra dengan penyedia makanan lokal untuk memastikan distribusi makanan bergizi yang sesuai dengan standar Kementerian Kesehatan. Kolaborasi ini diharapkan tidak hanya memperkuat kesehatan generasi muda, tetapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. (Haris)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *