MBG Investasi Jangka Panjang untuk Anak Indonesia

  • Bagikan
MBG Investasi Jangka Panjang untuk Anak Indonesia
MBG investasi jangka panjang untuk anak Indonesia. (Ist.)

Citrust.id – Upaya pemerintah dalam memperkuat kualitas sumber daya manusia terus berlanjut. Badan Gizi Nasional (BGN) bersama Komisi IX DPR RI menggelar Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Gedung Serbaguna Bukit Kencana 1, Jatimakmur, Pondok Gede, Kota Bekasi, Rabu (8/10/2025).

Kegiatan itu menjadi langkah konkret dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang bagi anak-anak Indonesia.

Acara bertema “Bersama Mewujudkan Generasi Sehat Indonesia” ini dihadiri oleh Anggota Komisi IX DPR RI Ranny Fahd A. Rafiq, Tenaga Ahli DPR RI Fadhly, serta Staf Direktorat Promosi dan Edukasi Gizi BGN Rahma Dewi Auliyasari.

Dalam sambutannya, Ranny Fahd A. Rafiq menegaskan bahwa program MBG merupakan salah satu prioritas nasional pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Ia menyebut, program ini menjadi terobosan penting dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penguatan gizi.

“Program makan siang dan minum susu gratis ini telah berjalan sejak Januari 2025 dan sudah menyasar jutaan penerima manfaat, mulai dari anak usia dini, pelajar SD hingga SMK, santri, serta ibu hamil. Kami berharap program ini mampu meningkatkan kualitas gizi generasi muda Indonesia,” ujar Ranny.

Program MBG tidak hanya berfokus pada peningkatan gizi anak, tetapi juga menjadi langkah nyata dalam menekan angka stunting dan malnutrisi di berbagai daerah. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) dan Survei Kesehatan Indonesia 2023, angka stunting nasional masih menunjukkan kondisi yang cukup mengkhawatirkan, sehingga diperlukan langkah strategis dan berkelanjutan.

Tenaga Ahli DPR RI, Fadhly, menambahkan bahwa kesuksesan program MBG tidak bisa berjalan sendiri. Kolaborasi lintas sektor, kata dia, menjadi faktor penting untuk mencapai hasil optimal.

BACA JUGA:  CIMB Niaga Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah lewat Inovasi Perbankan Digital

“Program ini bukan sekadar bagi-bagi makanan, tetapi investasi jangka panjang untuk mencetak generasi yang sehat, cerdas, dan produktif. Sinergi antara pemerintah pusat, daerah, lembaga pendidikan, dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan implementasi MBG,” ujarnya.

Sementara itu, Staf Direktorat Promosi dan Edukasi Gizi BGN, Rahma Dewi Auliyasari, menjelaskan bahwa pelaksanaan MBG berlandaskan empat prinsip utama, yaitu kecukupan kalori, keseimbangan gizi, standar higienis, dan keamanan pangan.

“Menu yang disusun telah disesuaikan dengan kebutuhan gizi anak-anak, serta menggunakan bahan pangan lokal untuk menjaga keberlanjutan dan pemberdayaan ekonomi daerah,” jelas Rahma.

Melalui kegiatan sosialisasi ini, diharapkan masyarakat Pondok Gede semakin memahami pentingnya gizi seimbang serta turut mendukung keberlanjutan Program Makan Bergizi Gratis sebagai bagian dari upaya bersama menuju Generasi Emas Indonesia 2045.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *