Ilustrasi

Cirebontrust.com – Pemerintah kembali menggagas bantuan kredit perumahan untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Bantuan ini berupa tabungan agar para pekerja informal bisa mengakses Kredit Pemilikan Rumah (KPR).

Sebelumnya, pemerintah memberi bantuan lewat KPR Swadaya dan FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan). Kali ini, opsi subsidi yang diambil berupa tabungan perumahan kredit mikro perumahan.

Direktur Jenderal Pembiayaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Maurin Sitorus menjelaskan, bahwa subsidi tabungan perumahan skemanya pemerintah memberikan subsidi untuk MBR yang mengambil cicilan KPR.

Menurut Maurin, masalah perumahan tak bisa diselesaikan oleh pemerintah saja. Tapi juga pengembang dan masyarakat. Opsi subsidi lewat tabungan dipilih, sebab KPR menjadi sarana pilihan masyarakat untuk membeli rumah. Untuk membeli rumah lewat KPR, harus memiliki komitmen. Komitmen ini diwujudkan dalam wujud tabungan perumahan.

Program baru ini akan dilaksanaan tahun 2017. Nantinya penyaluran kredit mikro ini akan melalui perusahaan atau lembaga pembaiayaan. (Net/CT)