Omzet Penjualan Mobil Bekas Menurun

CIREBON (CT)  –  Memasuki tahun 2016 ini, bisnis penjualan mobil bekas masih mengalami kelesuan. Hal tersebut dikatakan Anwar, salah seorang penjual mobil bekas di kawasan Jalan Cipto Mangunkusumo, sabtu (2/1). Penurunan tersebut disebabkan kondisi daya beli masyarakat yang rendah dan juga persaingan penjualan mobil yang bertambah. “Apalagi saat ini muncul macam-macam jenis mobil baru yang harganya murah,” ujarnya.

Kondisi tersebut otomatis berpengaruh terhadap usahanya sebagai penjual mobil bekas. Harga-harga yang ditawarkan pun relatif lebih murah dibandingkan dua atau tiga tahun yang lalu. “Sekarang peminat mobil bekas jarang, beralih ke mobil baru dengan harga murah, jadi harga mobil bekas ya jatuh,” keluhnya.

Apalagi kondisi tersebut ditambah dengan kebijakan down payment (dp) mobil baru yang sangat rendah. Tentunya strategi tersebut membuat para konsumen mobil beralih ke mobil baru. “Sudah ekonomi sulit, kini penjualan lesu, penawaran mobil bekas tidak banyak untuk sekarang,” katanya.

Senada dikatakan Maria (41), warga Jalan Sutomo tersebut kebingungan ketika hendak menjual mobilnya keluaran tahun 1994 jenis Toyota Corolla. Dirinya mengaku penawaran yang dikeluarkan para pembeli sangat rendah dibandingkan harga yang diinginkan. “Tahun kemaren masih laku 60 juta, sekarang cuma 48 jutaan. Saya bingung mau jualnya,” ujarnya. (Imam Musyaffa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *