Citrust.id – Kondisi bangunan Madrasah Ibtidaiah (MI) PUI Cinangka, Desa Cengal, Kecamatan Maja, Kabupaten Majalengka, sangat mengkhawatirkan.
Dari enam lokal bangunan sekolah, empat ruangan di antaranya sudah tidak layak. Lantai keramiknya hancur, struktur pondasi penyangga dinding bangunan sudah turun, dinding retak-retak dan atap bocor. Jika hujan, air masuk ke ruangan kelas.
Kepala sekolah MI PUI Cinangka, Komarudin, merasa sudah putus asa untuk mencari bantuan dana. Ia mengaku sering mengajukan proposal untuk perbaikan kelas. Namun, sampai saat ini belum ada kejelasan.
“Tahun kemarin ada bantuan dari Pak Karna Sobahi saat menjadi Wabup serta material dari PD PUI Majalengka. Saya berharap ada bantuan dari pemerintah. Lihat sendiri kondisi sekolah seperti sekarang. Anak didik kami jauh dari kata nyaman, jauh dari pendidikan layak yang dicanangkan pemerintah,” ujar Komarudin.
Selaku kepala sekolah, dia berusaha maksimal mencari peluang bantuan dana, baik dari pemerintah daerah maupun pusat. MI PUI Cinangka adalah sekolah SD sederajat satu-satunya di Dusun Cinangka, Desa Cengal.
Dengan medan jalan yang sulit ke lokasi Dusun Cinangka, adanya MI PUI meskipun sekolah nonpemerintah tapi tetap perlu perhatian. Pendidikan adalah tanggung jawab pemerintah untuk mencerdaskan anak bangsa.
“Dengan segala keterbatas tujuh tenaga pengajar yang terdiri lima honorer dan dua PNS, kami siap memberikan pendidikan yang terbaik untuk anak-anak didik,” tegas Komarudin. (Abduh)
