Lampu di Rumah Mati Bisa Diservice dengan Biaya Murah

CIREBON (CT) – Apapun merk lampu anda pakai jika digunakan dalam jangka waktu yang lama, maka umur atau masa pakainya akan berkurang. Sebelum benar-benar mati, sebagian kaca atau tabung lampu tersebut akan berwarna agak kehitaman. Jika kaca lampu sudah berwarna hitam pekat, maka lampu akan mati dengan sendirinya.

Menurut, Triyogo salah seorang bengkel lampu di jalan Pangeran Cakarabuana, hal itu terjadi karena di dalam kaca lampu hemat energi berciri khas berwarna putih itu, terdapat semacam gas. Jika terus digunakan, lama-kelamaan gas yang ada di dalamnya akan berkurang.

“Hal itu lah yang ditandai dengan warna kehitaman di sebagian kaca lampu. Jika gas dalam kaca lampu habis, otomatis lampu akan mati,” katanya, Rabu (10/02).

Triyogo menjelaskan, lampu yang mati karena kehabisan gas bisa diganti hanya bagian kacanya saja di bengkel lampu miliknya. Selain lebih hemat, karena biaya yang dikeluarkan lebih sedikit dibanding beli lampu baru, tingkat keterangannya pun hampir sama dengan lampu baru.

Ia mengutarakan, kaca lampu yang ada di pasaran biasanya terdiri dari tiga macam, yakni kaca lokal, triband, dan mix alias campuran lokal dan triband. Ketika servis pergantian kaca lampu untuk customer, Triyogo selalu menggunakan jenis kaca triband.

“Selain lebih terang, daya tahannya pun lebih lama,” katanya.

Dalam sehari, Triyogo mengaku melayani 10-20 customer. Sekali datang, biasanya mereka membawa 2-5 lampu sekaligus untuk diservis. Ia mematok biaya servis sesuai dengan besaran watt dan jenis kerusakan. Misal untuk lampu 15-25 watt biaya servisnya sebesar 15-18 ribu.

Sebanyak 70 persen customer yang datang ke bengkelnya mengeluhkan lampu mati karena kehabisan gas. Selebihnya dikarenakan mesin lampu yang rusak sehingga lampu tidak bisa menyala.

Ditambahkan Triyogo, bagian mesin punya peranan penting terhadap kinerja lampu. Di dalamnya terdapat banyak element, seperti transitor, trafo, elco, dan sekring. Element sekring berfungsi mengamankan arus listrik.

Untuk itulah, ia tidak menerima servis lampu hemat energi merk dari China, biasanya harganya sangat murah. Menurut Triyogo, di dalam mesin lampu merk China tidak ada element sekring. Itu beresiko dari segi keamanan.

“Jika lampu tanpa pengaman sekring tiba-tiba mati, rentan mengakibatkan tegangan arus pendek pada listrik rumah,” pungkasnya. (Haris)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *