KUNINGAN (CT) – Sedikitnya 38 warga Desa Walaharcageur, Kecamatan Luragung dilarikan ke Rumah Sakit Kuningan Medical Centre cabang Luragung. Hal itu menyusul setelah warga mengalami mual muntah setelah mengkonsumsi kerang ijo dalam resepsi di lokasi hajatan salah seorang warga, daerah Indramayu, Minggu (24/01).
“Dari jumlah 38 pasien, yang mengalami perawatan inten sampai menginap itu sebanyak 15 warga,” kata Ana perawat medis KMC saat ditemui di bagian administrasi RS KMC tadi.
Disebutkan, keracunan masal ini merupakan kejadian luar biasa (KLB), untuk penangan terhadap mereka yang keracunan, terus dilakukan pencegahan melalui pasokan gizi dan protein dengan menggunakan infusan.
“Mereka kami tangani semua,” singkatnya.
Sementara itu, salah satu korban yang di rawat di ruang anggrek No 8, RS KMC Luragung itu, Karmad (50) yang diketahui warga Rt 16 Rw 07, kampung cageur itu mengatakan, saat itu dirinya bersama keluarga pergi mengantarkan pengantin ke daerah Indramayu pada hari kemarin (sabtu, 23/01).
“Kami sempat disuguhi hidangan makananan kerang ijo. Kemudian, sepulangnya dari lokasi hajat, sekitar dini hari pukul 03.00 WIB, perut saya mulai kerasa mual-mual, jelang subuh tiba-tiba kejang-kejang,” papar Kasmad kepada wartawan sambil merasakan lemasnya kondisi badan.
Ditempat itu juga, Juhaerni yang juga istri Karmad mengatakan, ketika melihat suaminya terlihat kejang-kejang, dirinya panik.
“Saat itu juga saya berikan banyak minum kepada suami dan paginya langsung dibawa ke rs KMC Luragung ini,” terangnya. (Ipay)
