Citrust.id – Keluarga merupakan bagian integral dari masyarakat dan bangsa. Oleh sebab itu, keluarga harus menjadi potensi bangsa untuk meningkatkan sumber daya manusia.
Hal itu disampaikan Bupati Kuningan, Acep Purnama, pada upacara peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) di halaman Setda, Senin (1/7/2019).
“Potensi SDM yang handal atau berkualitas akan menjadi pelaku pembangunan. Oleh sebab itu, perlu langkah untuk terus meningkatkan SDM,” kata Bupati.
Menurutnya, ada beberapa langkah besar yang dilakukan pemerintah daerah melalui DPPKB. Antara lain pendewasaan usia perkawinan dan kesehatan reproduksi remaja, pengaturan kelahiran, ketahanan dan kesejahteraan keluarga dan siaga kependudukan.
Ia menerangkan, hasil program saat ini dalam bentuk demografi, diantaranya laju pertumbuhan penduduk sudah baik, yakni mencapai angka 0,46. Namun, Total Fertility Rate (TFR) rata-rata seorang ibu melahirkan atau memiliki anak selama masa subur masih berada pada angka 2,46. Artinya, masih lebih dari dua sehingga pengendalian kelahirannya harus ditingkatkan.
Bupati Acep memamaparkan, keluarga tidak terlepas dari kependudukan secara menyeluruh dalam memainkan peran dan fungsinya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Tolak ukur keberhasilannya dapat dilihat pada pelaksanaan 8 fungsi keluarga sebagai tonggak kebahagian/kesejahteraan.
Kedelapan fungsi tersebut, yaitu meliputi fungsi agama, pendidikan, ekonomi, reproduksi, cinta kasih, perlindungan, sosial budaya dan kelestarian lingkungan.
Melalui momen peringatan Harganas, bupatu mengajak masyarakat melaksanakan Gerakan Kembali ke Meja Makan dan Gerakan Tidak Melihat Media Sosial dan TV pada pukul 18.00-21.00 WIB.
“Kita tidak bisa menghindar dari kemajuan teknologi atau revolusi industri 4.00 yang akan berdampak pada tatanan kehidupan masyarakat. Oleh sebab itu, kita harus tetap menikmati manfaatnya tanpa harus merugikan individu maupun kolektif,” pungkasnya. (Ipay)
