Citrust.id – Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kota Cirebon, melalui UPT Pengelolaan Air Limbah, rutin melakukan pemeliharaan jaringan air limbah. Pemeliharaan tersebut dilakukan di sejumlah titik di Kota Cirebon.
Kepala UPT Pengelolaan Air Limbah, Mulyaman, menjelaskan, pihaknya gencar melaksanakan pemeliharaan jaringan air limbah. Kegiatan itu antara lain dilaksanakan di RW 04, Darmamukti, Kecapi, Harjamukti, Rabu (27/10).
Setelah itu, lanjut Mulyaman, pemeliharaan jaringan air limbah dilakukan di RT 02 RW 02, Tampomas, Harjamukti, Rabu (3/11). Kegiatan serupa juga diadakan di RW 08 Kebon Melati, Kejaksan, Kamis (11/11).
“Air limbah tersebut berasal dari rumah-rumah warga. Saluran air limbah kami perbaiki dan bersihkan agar tidak mampat. Saluran yang mampat menyebabkan air limbah tidak mengalir, sehingga berpotensi menyebabkan banjir,” kata ujar Mulyaman, Selasa (16/11).
Terkait hal itu, Mulyaman mengimbau masyarakat untuk tidak membuang sampah rumah tangga sembarangan. Masih banyak masyarakat yang membuang sampah seenaknya. Misalnya, membuang sampah sisa makanan saat cuci piring atau buang pembalut di kloset.
“Sampah-sampah itu bisa menimbulkan endapan atau sedimentasi yang menghambat saluran. Akibatnya, air limbah bisa tergenang dan menimbulkan banjir. Belum lagi dampak lingkungan yang timbul akibat meluapnya air limbah, seperti bau tak sedap,” pungkas Mulyaman. (Haris)
