CIREBON (CT) – Menanggapi spanduk imbauan anti-korupsi dari Ketua DPRD Kota Cirebon, Edi Suripno dan Direktur RSUD Gunung Jati Heru Purwanto yang diduga bodong dan tak membayar pajak, Walikota Cirebon, Nasrudin Azis meminta warga untuk tak berpikiran macam-macam.
Azis justru melihat spanduk tersebut dari sisi perusahaan yang mencoba “mengekor” nama di spanduk tersebut. Politikus Demokrat itu justru mengimbau kepada perusahaan yang logonya terpasang di spanduk itu agar taat pajak, dan tidak memanfaatkan figuritas Ketua DPRD untuk mengambil keuntungan.
“Sebelum dinas terkait bertindak, saya meminta semuanya taat pajak. Jangan justru mendompleng figur dari pejabat,” terang Azis.
Saat ditanya soal kemungkinan Edi Suripno, mencuri start dalam kampanye untuk maju dalam pemilihan kepada daerah pada 2018 mendatang, Azis memilih untuk tak berkomentar lebih banyak. Ia justru hanya meminta untuk segenap pejabat agar selalu mengedepankan etos kerja yang baik dan tak terlalu menggaungkan apa yang telah diperbuat untuk rakyat.
“Kalau soal 2018 nanti saja itu masih jauh, yang penting kerja, yang penting bagaimana kita menunjukan kualitas kita melayani masyarakat,” jelas Azis. (Wilda)
