Antisipasi Penyebaran Flu Burung, DKPPP Kota Cirebon Bentuk Kader Sosialisasi dan Pencegahan

CIREBON (CT) – Maraknya kasus flu burung di berbagai daerah, Dinas Kelautan Perikanan Peternakan Pertanian (DKPPP) Kota Cirebon mengantisipasi penyebaran virus mematikan tersebut dengan mencetak kader untuk melakukan upaya sosialisasi terhadap masyarakat, Senin (28/03).

Hal itu disampaikan Kepala DKPPP Kota Cirebon, Maharani Dewi seusai menghadiri Paripurna DPRD Kota Cirebon. Ia melanjutkan, kader tersebut akan dilatih secara intensif dan diberikan pemahaman mengenai flu burung.

“Kami latih kader untuk gerakan sosialisasi dan pencegahan flu burung ini,” ujar Maharani kepada CT.

Maharani menambahkan, dalam setahun pihaknya akan fokus melakukan proses pengkaderan untuk mengatasi penyebaran flu burung tersebut.

“Minggu ini kita latih. Dalam setahun ada dua kali proses pengkaderan,” katanya.

Selain itu, lanjut Maharani, dalam pelatihan tersebut, kader dilatih bagaimana menangani penyebaran virus yang dibawa melalui hewan unggas tersebut. Seperti memberi vaksin, menyemprot kandang, hingga penanganan saat ada yang terjangkit flu burung. Setiap tahunnya DKPPP melatih kader sebanyak 30 orang.

“Pelatihan tersebut dianggap sukses karena hingga saat ini belum teridentifikasi adanya flu burung di Kota Cirebon,” ucapnya.

Untuk kasus flu burung sendiri, terakhir kali ada kasus flu burung dengan adanya beberapa unggas yang mati mendadak, di daerah Wanacala dan Kalijaga pada tahun 2008. Namun, setelah adanya program tersebut, jumlah kasus berkurang bahkan menurutnya sudah tidak ada.

“Sejak kami gagas pelatihan kaderisasi ini, jumlah kasus berangsur hilang dan sekarang sudah tidak ada,” imbuhnya. (Iskandar)

BACA JUGA:  Petugas Pantau Penerapan Prokes di Sejumlah Rumah Ibadah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *